Tim Pencak Silat Yakin Juara Umum di SEA Games

JAKARTA - Jelang gelaran SEA Games Malaysia yang akan berlangsung 19-30 Agustus mendatang, tim Pencak Silat Indonesia percaya diri dengan menargetkan juara umum untuk semua nomor kategori yang dipertandingkan.

Pelatih Kepala Tim Pencak Silat Indonesia, Roni Syaefullah, mengungkapkan anak didiknya sejauh ini sudah siap tampil maksimal di SEA Games. "Pokoknya mereka siap tempur, selebihnya kita serahkan semuanya pada yang di atas. Kendala tidak ada, semua sudah disupport," kata Roni, saat dihubungi via telepon dari Shanghai University, Selasa (8/8).

Menurut Roni, semua nomor punya peluang untuk meraih medali. Seluruh atlet, jajaran pelatih, dan manajer bertekad untuk berbuat dan memberikan yang terbaik untuk negara. "Mohon doa restu kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung penuh tim pencak silat setiap kali berlaga," tambahnya.

Saat ini tim Pencak Silat Indonesia sedang berada di Tiongkok untuk mempersiapkan fisik dan mental guna menyambut SEA Games 2017 Kuala Lumpur. Dan rencananya tim pencak silat akan langsung bertolak dari Tiongkok menuju Kuala Lumpur pada tanggal 20 Agustus mendatang.

Meskipun saat ini tim pencak silat Indonesia sudah siap tempur, Roni menilai tantangan berat bakal datang dari tuan rumah Malaysia karena selaku penyelenggara dan tuan rumah pastinya akan mendapatkan banyak keuntungan.

Terakhir, catatan prestasi terbaik pesilat Indonesia tampil sebagai juara umum adalah pada turnamen Belgia Open 2017 di Schoten, Belgia, 6-7 Mei 2017 lalu. Pada turnamen yang diikuti 13 negara tersebut, Indonesia berhasil meraih tujuh medali emas, satu medali perak dan enam medali perunggu. Indonesia mengalahkan tim Malaysia yang hanya menempati posisi runner-up dengan lima medali emas dan Singapura di peringkat ketiga dengan satu medali emas.

Pesilat dari nomor ganda putra, Yolla Primadona, juga menyatakan kesiapannya menuju SEA Games Malaysia. Menurutnya, sejauh ini persiapan sudah tidak ada kendala berarti. Persiapan baik fisik, tehnik, dan mental sudah maksimal. Rag/S-2