Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tiga Turnamen BWF Pembuka Persaingan di 2019

Foto : AFP/ KAZUHIRO NOGI

Viktor Axelsen

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Persaingan di kancah bulu tangkis dunia diprediksi akan makin sengit memasuki tahun 2019. Hasil Final Tur BWF 2018 pada awal Desember lalu bisa menjadi cerminan akan ketatnya perebutan takhta tertinggi pentas tepok bulu angsa sejagat.

Menatap tahun 2019, akan ada tiga turnamen berlabel HSBC BWF World Tour dengan level berbeda. Dimulai dengan gelaran Thailand Masters 2019 dengan level Super 300 pada 8-13 Januari di arena Huamark Indoor Stadium, Bangkok dengan total prize money US$150.000.

Persaingan makin meningkat tatkala perhelatan Malaysia Masters 2019. Menawarkan total prize money US$350.000, pertarungan di Axiata Arena, Kuala Lumpur itu bakal dihelat 15-20 Januari berlevel Super 500.

Dari persaingan di bulan Januari berada di pentas Indonesia Masters pada 22-27 Januari 2019 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Serupa dengan Malaysia Masters, level turnamen Super 500 dan total prize money US$350.000.

Pertarungan pebulutangkis dunia akan makin tajam pada tahun depan mengingat dimulainya perburuan poin kualifikasi menuju Olimpiade Tokyo 2020 pada April 2019 mendatang.

Salah satu pebulu tangkis dunia yang bakal memanaskan persaingan di 2019 yakni atlet asal Denmark, Viktor Axelsen. Axelsen telah bangkit dari cedera panjang yang mendera pergelangan kakinya. Bahkan, Juara Dunia 2017 itu sudah bisa turun tanding.

Laga perdana Viktor usai cedera berlangsung di Mumbai, Hyderabad, Pune, Ahmedabad, Bengaluru, India. Viktor ikut berlaga di Premier Badminton League India 2018, memperkuat tim Ahmedabad Smash Masters, Selasa (25/12).

Korban pertama Viktor ialah pemain Thailand yang bergabung dengan tim North Eastern Warriors, Tanongsak Saensomboonsu. Tanongsak tak berdaya menghadapi Viktor dan dipaksa menyerah dengan skor 2-0 dengan poin 15-11 dan 15-14.

Pulihnya Axelsen dari cedera akan membuat persaingan di tunggal putra akan semakin memanas di musim turnamen 2018. Kemungkinan besar Axelsen akan tampil di Indonesia Masters 2019.

Di ajang ini, atlet Tommy Sugiarto juga tampil memperkuat Delhi Dashers. Laga pertama dijalani Tommy sore ini dengan menghadapi tunggal putra yang memperkuat Mumbai Rockets, Anders Antonse, dalam liga primer bulutangkis India.

Tommy, yang tengah berada di Mumbai, terkejut saat mengetahui peristiwa tersebut saat membacanya dari media massa pada Minggu (23/12). Dia pun mengirimkan ucapan duka.

"Saya melihat berita tadi pagi. Ada kabar duka, kabar duka dari Indonesia. Saya berdoa untuk korban gempa di Anyer dan seluruh negeri," kata Tommy seperti dikutip Firtpost. "Saya baru dari sana sekitar dua bulan lalu. Berita itu sungguh membuat saya sedih," ujar Tommy. Ant/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top