"Tiga Singa" akan Berusaha Tampil Lepas

REPINO - Tim Inggris tampak bersantai menjelang laga semifinal Piala Dunia pertama mereka dalam 28 tahun. Inggris akan berhadapan dengan Kroasia pada laga babak empat besar di Moskow, Kamis (12/7) dini hari WIB.

Jelang laga tersebut gelandang Dele Alli menegaskan bahwa tim asuhan Gareth Southgate tengah menjaga situasi di tim mereka tetap tenang.

Pertandingan Inggris di Russia sejauh ini telah menyedot penonton televisi terbanyak di negara itu. Penampilan pelatih Southgate yang ramah dan skuad muda yang bersemangat telah menarik minat penggemar Inggris untuk menonton pertandingan mereka.

Bertolak belakang dengan suasana heboh di luar lapangan, Alli dan rekan-rekannya berada dalam suasana santai di resor tepi pantai yang tenang di Repino, 45 kilometer barat laut Saint Petersburg.

"Kami merasa seperti berada dalam gelembung kecil tanpa gangguan di sini, di kamp pelatihan untuk bersiap-siap menghadapi pertandingan berikutnya. Tapi, saat kami melihat media sosial dan internet, kami menyadari betapa ramainya di luar sana," ujar Alli.

"Jelas kami paham sedang bermain di Piala Dunia, di semifinal. Kami sangat fokus pada pertandingan itu. Penting bagi kami untuk tetap seperti ini agar terus melangkah. Semoga kami mencapai sesuatu untuk menjadikannya lebih istimewa, mencapai final dan memenangkannya," sambungnya.

Alli mencetak gol pertamanya di Piala Dunia ketika Inggris melaju ke babak empat besar dengan kemenangan 2-0 atas Swedia, akhir pekan lalu. Ujian lebih berat akan mereka hadapi di Moskow melawan tim Kroasia yang mengalahkan Argentina di babak grup.

Kroasia juga memiliki lini tengah yang kuat dengan Luka Modric dari Real Madrid dan Ivan Rakitic dari Barcelona.

Tetapi, sementara banyak pengamat dan bahkan penggemar Inggris terkejut dengan laju "Three Lions", Alli mengatakan bahwa timnya selalu yakin mereka bisa melangkah jauh. "Kami harus yakin dan kami tahu betapa berbakatnya kami sebagai skuad," jelasnya

. Ketenangan di kamp Inggris dan di luar lapangan sangat kontras dengan langkah Kroasia. Dalam serangkaian kontroversi terbaru, mantan pemain Kroasia, Ognjen Vukojevic, diusir dari tim dan didenda oleh FIFA karena mem-posting klip video pro-Ukraina menyusul kemenangan adu penalti atas Russia pada hari Sabtu.

Bek Domagoj Vida, yang mencetak gol melawan Russia, lolos dari denda dan hanya mendapat peringatan dari FIFA, yang melarang pernyataan politik karena juga tampil di video dan meneriakkan "Glory to Ukraine!"

Sebelumnya, di Russia 2018, striker AC Milan, Nikola Kalinic, dipulangkan. Hal itu dilaporkan atas ketidaksepakatan dengan pelatih Zlatko Dalic tentang kondisi kebugarannya.

"Tentu saja ada beberapa kekuatan yang tersisa untuk mengatasi Inggris. Ini akan menjadi pertempuran lagi, saya yakin pada kemampuan tim," tandas Dalic. ben/AFP/S-1