Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"The Reds" Tolak Menyerah

Foto : AFP/GEOFF CADDICK

PUNCAK I Pemain Liverpool James Milner (kanan) merayakan golnya bersama Jordan Henderson dalam pertandingan Liga Inggris menghadapi Cardiff City di Cardiff City Stadium, Senin (2/4) dini hari WIB. Liverpool menang 2-0.

A   A   A   Pengaturan Font

"The Reds" siap menerkam jika tim asuhan Pep Guardiola gagal meraih poin maksimal dalam empat pertandingan tersisa.

CARDIFF - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp memuji keinginan timnya untuk tidak menyerah dalam perburuan gelar Liga Inggris. "The Reds" mengalahkan tim yang terancam degradasi Cardiff 2-0, Senin (22/4) untuk kembali ke puncak klasemen Liga Inggris.

Gol pembuka Georginio Wijnaldum di babak kedua dan penalti James Milner memastikan kemenangan kesembilan berturut-turut di semua kompetisi untuk tim asuhan Klopp.

Kemenangan itu membuat Liverpool berada di puncak klasemen, unggul dua poin dari Manchester City, yang memiliki satu pertandingan di tangan.

"Ini benar-benar hebat. Kami berbicara banyak tentang permainan ini, betapa istimewanya itu, betapa istimewanya situasinya bagi lawan," ujar Klopp.

"Itu bukan pertandingan yang dihadapi dengan tidak serius. Itu adalah pertarungan penting yang menuntut keseriusan," sambungnya.

City bertandang ke Manchester United pada hari Rabu dalam laga yang tampaknya menjadi rintangan terberat yang tersisa bagi juara bertahan Liga Inggris untuk menggagalkan upaya Liverpool merebut gelar pertama dalam 29 tahun. "The Reds" siap menerkam jika tim asuhan Pep Guardiola gagal meraih poin maksimal dalam empat pertandingan tersisa.

Namun, tidak seperti ketika Liverpool mengunjungi Old Trafford dengan hasil imbang 0-0 di awal Ole Gunnar Solskjaer bertanggung jawab atas MU, City tampaknya akan mampu mengatasi rival sekota mereka itu pada waktu yang tepat. Tim berjuluk "Setan Merah" itu dihancurkan 4-0 oleh Everton pada hari Minggu.

"United berada dalam momen yang jauh lebih baik ketika kami berhadapan dengan mereka," jelas Klopp.

"Tetapi bahkan jika United mendapatkan poin atau sesuatu, kami masih harus bermain setelah itu. Kami hanya harus tetap fokus pada hal-hal yang kami hadapi," sambungnya.

Saat Liverpool telah melaju ke semifinal Liga Champions kedua berturut-turut di pertengahan pekan lalu, Cardiff mendapatkan peluang untuk bertahan dengan kemenangan 2-0 atas Brighton.

Hasil itu membuat Cardiff tiga poin di atas zona degradasi. Jika tim asuhan Neil Warnock itu ingin bertahan mereka harus menang melawan Fulham dan Crystal Palace yang sudah terdegradasi.

"Tidak ada yang lemah pada mereka," ujar Warnock.

"Mereka (Liverpool dan City) jauh di depan siapa pun. Saya senang kami tidak harus berhadapan lagi dengan kedua tim itu," sambungnya.

Arsenal Kalah Arsenal kalah dari Crystal Palace yang merusak peluang mereka untuk berkompetisi di Liga Champions musim depan. Arsenal tetap di urutan keempat, tetapi gagal meraih keunggulan lima poin di atas MU.

Crystal Palace menjadi tim tamu pertama yang menang di Emirates di Liga Inggris. Tim tamu unggul 3-2. Arsenal juga menyia-nyiakan peluang besar untuk bergerak di atas rival London utara, Tottenham ke posisi ketiga.

Gol pertama Christian Benteke dalam setahun terakhir menempatkan Palace unggul sebelum Mesut Ozil menyamakan kedudukan di awal babak kedua.

Namun, kesalahan Shkodran Mustafi memungkinkan Wilfried Zaha untuk menempatkan Palace kembali unggul sebelum James McArthur mengambil keuntungan dari pertahanan buruk Arsenal untuk menjadikan skor 3-1.

"Ini adalah frustrasi besar karena itu adalah peluang besar," ujar pelatih Arsenal Unai Emery.

Pierre-Emerick Aubameyang mengurangi defisit, tetapi sudah terlambat untuk menghentikan kemenangan liga pertama Palace di kandang Arsenal sejak Oktober 1994. Meski kalah Emery menegaskan Arsenal masih bisa finis di empat besar.

"Kami masih memiliki kemungkinan untuk mencapai target pertama kami - kualifikasi untuk Liga Champions - melalui Liga Premier atau Liga Europa," jelasnya.

"Pada momen kunci ini, kami memiliki peluang untuk bertarung untuk empat besar. Jika kami menang atas Wolverhampton, itu masih di tangan kami," sambungnya. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top