Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

“The Reds" Alihkan Fokus ke Piala Liga

Foto : Paul ELLIS / AFP

Jalani Latihan I Gelandang Liverpool, Takumi Mina­mino (kedua dari kiri) menghadiri sesi latihan di tempat latihan Melwood mereka di Liverpool, Inggris, beberapa waktu lalu. Li­verpool bakal menghadapi Preston Nort End di babak 16 Besar Piala Liga.

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Saat pendukung mereka masih menikmati kemenangan telak atas Manchester United (MU), para pemain Liverpool harus segera kembali fokus menjelang pertandingan babak 16 besar Piala Liga. The Reds berhadapan dengan Preston North End di Deepdale, Kamis (28/10) dini hari WIB.

Tim tamu akan menjadi favorit pemenang untuk pertemuan di Piala Liga pertama antara kedua tim. Meski demikian Preston akan berharap skuad Liverpool terlena usai menjaringkan lima gol tanpa balas di Old Trafford.

Terlepas dari bagaimana kinerja Liverpool dan Manchester United, perjalanan ke Old Trafford hampir selalu didekati dengan perasaan gentar di antara para pendukung Liverpool. Karena itulah kemenangan telak yang tak terlupakan pada hari Minggu menjadi lebih istimewa bagi mereka.

Tim asuhan Jurgen Klopp memimpin dua gol dalam waktu 13 menit melawan rival terbesar mereka. Hat-trick bersejarah dari Mohamed Salah kemudian memastikan kemenangan tandang terbesar The Reds atas Manchester United.

Usai laga, Pelatih Liverpool Jurgen Klopp tidak sungkan untuk memberikan pujian kepada anak asuhnya khususnya terutama di lini serang. "Di depan gawang, pada sepertiga akhir lapangan, kami benar-benar luar biasa," ujar Klop selepas pertandingan, seperti dikutip dari Metro.co.uk.

Kemenangan telak atas MU akan dibicarakan selama bertahun-tahun ke depan. Tapi para pemain dan pelatih Liverpool harus segera melupakannya dan fokus untuk melaju ke perempat final Piala Liga.

Catatan The Reds pada kompetisi domestik di bawah Klopp belum mengesankan. Liverpool mencapai perempat final hanya sekali dalam empat musim terakhir Piala Liga. Tapi dengan performa saat ini dan bahkan jika 11 starter dirotasi, akan menjadi kejutan besar jika mereka gagal melaju ke perempat final kali ini.

Liverpool belum terkalahkan dalam 13 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Catatan itu meningkat menjadi 22 jika memasukkan hasil di akhir musim lalu. Raihan Liverpool itu menjadi rekor tak terkalahkan terpanjang saat ini yang membentang sejak hampir tujuh bulan yang lalu.

Tim asuhan Klopp hanya gagal mencetak tiga gol atau lebih dalam satu dari 10 laga terakhir di semua kompetisi. Liverpool juga sangat produktif di luar kandang, mencetak setidaknya tiga gol pada masing-masing dari sembilan pertandingan terakhir dan menjaringkan 33 gol dalam proses itu.

Liverpool menang dalam 16 dari 17 pertandingan terakhir melawan tim dari liga yang lebih rendah di kompetisi ini.

Berharap Kejutan

Preston berharap untuk bermain bagus daripada kebanyakan tim lain pada laga melawan Liverpool. Tapi, mereka paham, menyambut alah satu tim paling kuat di Eropa, hanya memiliki sedikit peluang.

Preston belum pernah mencapai perempat final Piala Liga sebelumnya. Mereka telah tersingkir dalam 14 dari 17 pertandingan terakhir menghadapi lawan dari kompetisi papan atas.

Performa mereka secara umum juga tidak terlalu menggembirakan. Preston hanya meraih satu kemenangan dari sembilan laga Championship terakhir. Takluk 0-2 di kandang Blackpool pada hari Sabtu membuat mereka berada di urutan ke-19 klasemen.

Namun, sejauh ini cerita yang berbeda terjadi di Piala Liga. Tim asuhan Frankie McAvoy mencetak lebih banyak gol daripada tim lain di Piala Liga 2021-2022 dalam perjalanan mereka menyingkirkan Mansfield Town, Morecambe, dan Cheltenham Town.

Preston juga tidak terkalahkan di Deepdale dalam kompetisi apa pun sejak pembukaan musim ini. ben/AFP/S-2

Perkiraan Formasi

Preston North End 3-4-1-2

Rudd

Storey, Bauer, Hughes

Rafferty, Whiteman, Ledson, Earl

Johnson

Jakobsen, Sinclair

Liverpool 4-3-3

Adrian

N Williams, Gomez, Matip, Tsimikas

Oxlade-Chamberlain, Henderson, Jones

Minamino, Origi, Mane


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top