"The Citizen" Tebar Ancaman

Kemenangan 4-1 Liverpool atas Norwich pada hari Sabtu dini hari WIB langsung dijawab oleh City dengan kemenangan 5-0.

LONDON - Raheem Sterling mencetak hattrick ketika Manchester City mengawali upaya mempertahankan gelar Liga Inggris dengan kemenangan 5-0 atas West Ham, Minggu (11/8) dini hari WIB.

Tim asuhan Pep Guardiola meraih poin penuh dengan mencetak lima gol tanpa balas. Meski demikian penggunaan sistem Video Assistant Referee (VAR) untuk pertama kalinya di Liga Inggris akan menjadi pembicaraan besar.

City, yang pada pertandingan di Stadion London terganggu oleh serangkaian review VAR, memiliki gol yang dianulir karena offside terhadap Sterling. Sementara Sergio Aguero diberi kesempatan untuk mendapatkan kembali penalti oleh VAR.

"Hal yang saya inginkan adalah agar VAR tidak membuat kesalahan," ujar Guardiola, yang merasa bahwa gol timnya yang dianulir seharusnya disahkan.

Kemenangan 4-1 Liverpool atas Norwich pada hari Sabtu dini hari WIB mengirim pesan ke City bahwa mereka siap untuk pertarungan sengit memperebutkan gelar setelah kalah hanya satu poin musim lalu.

Tetapi hasil yang diraih City memastikan tim asuhan Guardiola itu menebar ancaman bagi siapapun yang mencoba menghentikan mereka. "The Citizen" yang sedang mengejar mahkota liga ketiga berturut-turut, melaju merebut kemenangan meskipun jauh dari penampilan terbaik mereka pada babak pertama.

Tim tamu hanya unggul satu gol jelang istirahat lewat torehan pembuka Gabriel Jesus. Tapi setelah jeda mereka langsung menekan dan Sterling mencetak dua gol.

Aguero kemudian menunda peluang pemain internasional Inggris itu untuk menyegel hattrick-nya dari titik penalti. Tapi Sterling yang berusia 24 tahun itu akhirnya mencetak gol ketiganya di injury time.

"Awal yang sempurna. Ini hasil dari hasil ya, dalam hal kinerja tidak," kata Guardiola yang selalu menuntut hasil dan penampilan terbaik. "Di babak pertama kami ceroboh," sambungnya.

Burnley Menang

Ashley Barnes mencetak dua gol ketika Burnley mengalahkan Southampton 3-0 dalam pertemuan dua tim yang berjuang menghindari degradasi muism lalu itu, di Turf Moor.

Itu adalah penampilan yang gemilang untuk Burnley yang dilatih Sean Dyche. Sementara untuk Southampton, kekalahan itu melanjutkan performa mengkhawatirkan yang membuat mereka berjuang melawan degradasi dalam dua musim terakhir. Tiga gol dalam 12 menit tercipta di babak kedua. Barnes membuka skor di menit ke-63

"Kami benar-benar kehilangan permainan," ujar pelatih "The Saint" Ralph Hasenhuttl. "Kami kebobolan tiga gol dalam 12 menitl dan tidak ada kesempatan untuk bangkit. Kami paham akan sulit di sini. Kami tahu tidak mudah di sini. Kami melakukannya dengan baik selama 60 menit dan kemudian itu tidak cukup baik," sambung pelatih asal Austria itu.

Burnley meninggalkan rekrutan mereka di pra musim Jay Rodriguez di bangku cadangan. Namun Dyche mengatakan dia senang dengan hasil yang diraih tim asuhannya.

"Awal yang sangat bagus, awal yang benar-benar menyenangkan," ujar Dyche. "Para pemain telah mendapatkan hadiah mereka untuk pra-musim yang sangat menyenangkan. Ada keinginan kuat dan tingkat kebugaran bagus. Saya pikir ada motivasi dari tim ini," sambungnya, sambil menambahkan pujian khusus untuk Barnes yang berusia 29 tahun.

"Hasil akhirnya sangat bagus. Dia terus belajar tentang dirinya dan permainannya. Dia tentu saja pemain yang sangat efektif," tandas Dyche.

Sementara itu, pelatih baru Brighton, Graham Potter, menikmati awal bagus ketika tim asuhannya mengalahkan finalis Piala FA musim lalu Watford 3-0 di Vicarage Road.

Hasil lainnya, Crystal Palace bermain imbang tanpa gol kontra Everton. Sheffield United berbagi poin dengan Bournemouth setelah bermain imbang 1-1.ben/AFP/S-1