Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"The Blues" Kejar Empat Besar

Foto : AFP/ IAN KINGTON
A   A   A   Pengaturan Font

"The Blues" berupaya menjaga posisi empat besar saat menghadapi Southampton.

LONDON - Chelsea akan menghadapi Southampton di Stamford Bridge pada Rabu waktu stempat atau Kamis (3/12) dini hari WIB. Kemenangan tandang atas Watford dan Palace menjadikan Natal yang bahagia bagi Chelsea.

Tetapi dengan "The Blues" masih tertinggal 11 poin di belakang pemimpin klasemen Liga Inggris Liverpool, ambisi mereka merebut gelar harus diletakkan di belakang. Chelsea kini fokus untuk mengamankan tempat di Liga Champions musim depan melalui finis di posisi empat besar.

"The Blues" saat ini di tempat keempat, lima poin di atas Arsenal yang berada di posisi kelima. Tim asuhan Maurizio Sarri akan berupaya mengkonsolidasikan posisi itu saat melawan Southampton yang berjuang untuk menghindari degradasi.

Namun Chelsea tidak bisa berpuas diri setelah beberapa penampilan yang tidak konsisten akhir-akhir ini, termasuk kekalahan mengejutkan 0-1 dalam pertandingan kandang terakhir mereka melawan Leicester.

Klub asal London itu masih akan terhambat oleh masalah kebugaran pemain. Olivier Giroud, Cesc Fabregas, Ruben Loftus-Cheek, Pedro dan Callum Hudson-Odoi semua menderita cedera selama periode Natal.

Sarri telah mempertanyakan kekuatan mental Chelsea dalam banyak kesempatan musim ini. Karena itulah tidak akan mengejutkan melihat wajah-wajah baru bergabung di Stamford Bridge di jendela transfer Januari.

Bek "The Blues" David Luiz mengakui bahwa Chelsea masih dalam proses, tetapi dia yakin filosofi Sarri mulai berlaku di tim. "Ini hubungannya, berlatih bersama setiap hari, memahami filosofi dan berusaha meningkatkan diri," ujar Luiz.

Dalam pertandingan pertama mereka di tahun 2019, Chelsea sangat ingin membuang momok anti-semit. "The Blues" dikritik setelah nyanyian itu terdengar dari sebagian pendukung mereka kepada penggemar Tottenham dalam pertandingan terakhir.

Sarri mengecam dengan mengatakan itu dilakukan oleh orang-orang bodoh. Pelatih asal Italia itu kemudian berjanji untuk mengambil tindakan terhadap para pelanggar.

Di sisi lain, Southampton berada di luar zona degradasi hanya karena selisih gol setelah kalah dalam pertandingan kandang berturut-turut pekan lalu. Mereka tidak akan diperkuat kapten Pierre-Emile Hojbjerg di Stamford Bridge setelah kartu merahnya melawan Manchester City.

"Kami akan merindukannya, dia gelandang terbaik kami di klub," ujar pelatih Southampton Ralph Hasenhuttl.

Peran Kante

Sementara itu, N'Golo Kante menegaskan dia akhirnya bisa menjalani peran barunya di lini tengah Chelsea. Kante mendapatkan reputasi sebagai gelandang bertahan terbaik dunia setelah memainkan peran kunci dalam kemenangan gelar Chelsea dan Leicester di Liga Inggris, serta kemenangan Prancis di Piala Dunia 2018.

Namun pemain berusia 27 tahun itu harus beradaptasi dengan perubahan posisi musim ini di bawah pelatih baru Chelsea. Sarri, yang menggantikan Antonio Conte pada akhir musim, membawa Jorginho bersamanya dari Napoli untuk memainkan peran lini tengah yang sangat penting di depan pertahanan yang dulunya adalah domain Kante.

Sarri yakin kemampuan passing Jorginho membuatnya lebih cocok untuk meluncurkan serangan Chelsea daripada Kante, yang kini beroperasi dalam peran yang sedikit lebih maju di sebelah kanan lini tengah.

Kante kadang-kadang tampak aneh di posisi yang berbeda musim ini. Tapi dia menunjukkan tanda-tanda telah mampu mengatasi hal itu pada hari Minggu lalu. Kante mencetak gol kemenangan dalam laga melawan Crystal Palace. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top