“The Blues" Bertekad Akhiri Kebuntuan

LONDON - Chelsea bertekad untuk meraih poin penuh pada laga Grup E Liga Champions saat menjamu AC Milan di Stamford Bridge, Kamis (6/10) dini hari WIB.

Tim asuhan Graham Potter mencatatkan dua pertandingan tanpa kemenangan dan menempati posisi dasar klasemen dengan satu poin, sementara Rossoneri merebut empat poin untuk menempati tempat pertama.

Tim asuhan Potter mendapatkan suntikan moral menjelang laga kontra Milan setelah meraih kemenangan 2-1 atas Crystal Palace berkat gol yang dicetak Conor Gallagher.

Gol menit ketujuh Odsonne Edouard menempatkan Palace unggul. Namun, gol pertama Pierre-Emerick Aubameyang dengan kostum Chelsea membuat kedudukan berimbang. Gallagher kemudian masuk dari bangku cadangan untuk mencetak gol kemenangan.

Usai menang di kompetisi domestik, Chelsea bertekad mengakhiri catatan tanpa kemenangan di level Eropa. Misi itu menjadi agenda berikutnya bagi Potter. Laga pertamanya sebagai pelatih The Blues berakhir dengan hasil imbang 1-1 kontra Red Bull Salzburg. Sebelumnya pada pertandingan terakhir Chelsea di bawah asuhan Thomas Tuchel, The Blues kalah 0-1 dari Dinamo Zagreb.

Chelsea duduk di posisi terbawah Grup E dengan hanya satu poin. Namun, Milan yang berada di posisi pertama hanya unggul tiga poin. Karena itulah The Blues bertekad untuk membalikkan situasi.

Belum pernah sejak Maret 2010 Chelsea menderita kekalahan di kandang saat menjamu lawan asal Italia. Saat itu mereka takluk 0-1 dari Inter Milan asuhan Jose Mourinho. The Blues telah menjalani delapan pertandingan pada semua kompetisi di Stamford Bridge tanpa kekalahan, meski mereka juga gagal mencatatkan clean sheet.

Edouard Mendy dan N'Golo Kante diragukan bermain melawan Milan karena belum pulih sepenuhnya dari cedera. Keduanya kembali berlatih tetapi tidak bermain dalam laga kontra Palace.

"Mereka baik-baik saja dalam dan masih dalam pemulihan. NG (Kante) baru saja berlatih dengan tim tetapi tidak berlatih penuh. Eddie (Mendy) sedikit lebih jauh tetapi belum cukup terlibat di akhir pekan. Mungkin pekan depan untuknya," ujar Potter.

Leao Jadi Sorotan

Di sisi lain, krisis cedera yang melanda Milan asuhan Stefano Pioli berubah dari buruk menjadi lebih buruk dalam pertandingan Serie A kontra Empoli pada akhir pekan lalu. Meski demikian tim pemegang Scudetto itu masih mendapatkan kemenangan yang nyaman. Milan tetap berada di jalur dalam pertempuran untuk mempertahankan gelar Serie A.

Fode Ballo-Toure, Rafael Leao, dan Ante Rebic semuanya mencetak gol saat Rossoneri kembali ke jalur kemenangan. Lawatan ke Stamford Bridge akan menjadi spesial bagi Leao, yang telah sangat dikaitkan dengan kepindahan ke Chelsea baru-baru ini.

Upaya The Blues gagal untuk memboyong pemain berusia 23 tahun itu. Leao yang penampilannya kian menanjak membantu timnya ke posisi keempat klasemen Serie A saat ini, hanya terpaut tiga poin dari Atalanta dan Napoli yang menempati dua besar.

Pioli menyaksikan tim asuhannya bermain imbang dengan Salzburg dan mengalahkan Zagreb untuk menempati posisi teratas di Grup E Liga Champions. Sama seperti Chelsea, Milan menunjukkan beberapa kekurangan di lini pertahanan dalam beberapa pekan terakhir. Mereka kebobolan dalam enam pertandingan berturut-turut di semua kompetisi.

Namun, Milan telah menjalani delapan pertandingan tandang tanpa kekalahan. Mereka kini berupaya mengakhiri catatan kekalahan di Inggris. Satu-satunya kemenangan Milan di Inggris sebelumnya adalah di Old Trafford melawan Manchester United pada Februari 2005.

Rossoneri sebaliknya mendapat tujuh hasil imbang dan 12 kekalahan dari 19 perjalanan menghadapi klub Inggris di kompetisi Eropa. Milan belum pernah menghadapi Chelsea sejak babak penyisihan grup Liga Champions 1999-2000, dengan kedua pertandingan berakhir imbang. ben/AFP/S-2

Perkiraan Formasi

Chelsea 4-3-1-2

Kepa

James, Fofana, Silva, Chilwell

Mount, Kovacic, Gallagher

Havertz

Aubameyang, Sterling

AC Milan 4-2-3-1

Tatarusanu

Dest, Kalulu, Tomori, Ballo-Toure

Tonali, Bennacer

Krunic, De Ketelaere, Leao

Giroud