Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Terus Ekspansif, Richeese Factory Ramaikan Kompetisi Industri QSR Dengan Relaunch Tiga Menu Utama

Foto : istimewa

PR Digital Marketing Manager PT Richeese Kuliner Indonesia, Jaka Sebastian (kanan) bersama Contain Creator asal Korea Noonarosa (tengah) saat re-launch tiga menu utama ayam goreng Richeese Factory di Jakarta, Senin (26/2)

A   A   A   Pengaturan Font

"Fire Chicken adalah menu favorit pelanggan Richeese Factory dan menjadi menu yang paling banyak direview oleh konsumen di semua Platform Digital melalui konten-konten digital yang sangat menarik," kata Jaka. Terbaru, Fire Chicken dipesan dalam bentuk Ayam Utuh dengan menu Fire Chicken Whole. "Bagi penikmat yang suka dengan tantangan, ayo mari kita gas terus tantang pedas!," seru Jaka.

Menu Kedua adalah Flying Chicken, ayam goreng Crispy bertabur bubuk Volcano khas Richeese Factory disajikan dengan saus keju khas Richeese Factory. Menjadi menupertama Richeese Factory yang disajikan dalam bentuk Ayam Utuh dengan menuFlying Chicken Whole menjadi sebuah inovasi yang mendobrak industri QSR saat itu. Kemunculannya diikuti berbagai konten-konten review dan rekomendasi yang viral di dunia digital.

"Flying Chicken bisa dinikmati dalam dua tingkat kepedasan, Spicy dan Non-Spicy. bagi anda yang tidak bisa makan pedas, silahkan memilih level Non-Spicy. Ini dia nih yang paling seutuhnya, buat temen seru," katanya.

Menu Ketiga adalah Richicken, ayam goreng dengan sensasi gurih disajikan dengansaus keju khas Richeese Factory. Menjadi menu satu-satunya yang tidak memilikitingkat kepedasan karena disajikan tanpa elemen rasa pedas pada produknya.

"Hal ini membuat Richicken menjadi pilihan menu terbaik bagi yang tidak suka pedas. Daripada dibikin ribet, mending kita santai jalani gurihnya hidup," papar Jaka.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top