Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Terungkap! Pelaku Mutilasi di Ungaran Sudah Ditangkap. Pelaku dan Korban Sama-sama Warga Tegal

Foto : ANTARA/Polres Semarang

Petugas sedang melakukan evakuasi temuan potongan bagian tubuh manusia di sekitar Sungai Kretek, Kalongan, Kabupaten Semarang, Minggu (24/7).

A   A   A   Pengaturan Font

SEMARANG - Kepala Kepolisian Resor Semarang AKBP Yovan Fatika mengatakan pelaku pembunuhan yang disertai dengan mutilasi yang anggota tubuh korbannya ditemukan di sejumlah daerah di Kabupaten Semarang telah ditangkap.

"Ditangkap dini hari tadi di wilayah Purworejo," kata Yovan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin (25/7).

Penyidik, lanjut dia, masih terus melakukan pendalaman terhadap keterangan pelaku.

Sementara itu, Polres Slawi, Jawa Tengah, masih melakukan penyidikan terhadap kasus penemuan potongan tubuh manusia di aliran Sungai Kretek di Desa Kalongan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang yang terjadi pada Minggu (24/7).

"Kami masih melakukan penyidikan. Namun, kami belum bisa memberikan keterangan, biar Polres Semarang saja yang melakukan konferensi pers," kata Kepala Polres Slawi AKBP Arie Prasetya Syafaat di Tegal, Senin (26/7).

Dia mengatakan pelaku maupun korban memang warga Desa CibunarKecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.

"Ya, pelaku maupun korban adalah warga Kecamatan Balapulang. Akan tetapi, biar jelasnya Polres Semarang yang akan memberikan keterangan," katanya.

Korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di beberapa lokasi di daerah Ungaran, bernama Kholidatunn'imah warga Desa CibunarKelurahan CibunarKecamatan BalapulangKabupaten Tegal.

Sedang pelaku mutilasi diketahui bernama IS, dan masih tinggal di desa yang sama dengan korban yaitu Desa Cibunar, RT 02/RW 02, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.

Seperti diberitakan potongan tubuh manusia ditemukan warga di sekitar aliran Sungai Kretek di Desa Kalongan, Kabupaten Semarang, pada Minggu (24/7).

Adapun anggota tubuh yang ditemukan tersebut, antara lain dua tangan, masing-masing kanan dan kiri, serta potongan tulang.

Polisi menyebut potongan tubuh manusia tersebut diduga korban mutilasi.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top