Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Tertekan Eskalasi Kasus Covid-19

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kenaikan kasus positif Covid-19 di Indonesia masih berlanjut. Situasi tersebut dikhawatirkan makin memicu kekhawatiran pelaku pasar sehingga berdampak pada berlanjutnya pelemahan rupiah.

Data terbaru Satgas Covid-19 menunjukkan, hingga Rabu (23/6), ada tambahan 15.308 kasus baru infeksi korona di Indonesia sehingga totalnya menjadi 2.033.421 kasus positif Covid-19. Sehari sebelumnya, angka positif Covid-19 bertambah 13.668 kasus baru.

Situasi tersebut berpotensi semakin menekan pergerakan rupiah. "Meningkatnya kasus Covid-19 memberikan kekhawatiran akan lockdown dan kontraksi ekonomi," kata Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong di Jakarta, Rabu (23/6).

Seperti diketahui, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Rabu (23/6) sore, ditutup melemah, seiring kekhawatiran meningkatnya kasus baru Covid-19. Rupiah ditutup terkoreksi 30 poin atau 0,21 persen dari sehari sebelumnya menjadi 14.433 rupiah per dollar AS.

Lukman mengatakan, dari eksternal, pelemahan rupiah masih disebabkan oleh perubahan sikap bank sentral AS, Federal Reserve (Fed). "Saya kira efek dari rencana taper masih akan terus menguatkan dollar AS," ujar Lukman.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top