Terbentuk, "Tulang Punggung" Punggawa U-17

JAKARTA - Para pemain yang akan menjadi pemain inti atau disebut "tulang punggung" punggawa U-17 yang akan diturunkan dalam Piala Dunia mulai terbentuk. Pengakuan ini dikemukakan pelatih Kepala Timnas U-17, Bima Sakti. Dia mengaku pemain yang diturunkan pada laga uji coba Garuda United U-17 (penamaan selama uji coba) melawan Kashima Antlers merupakan pemain yang akan dijadikan "tulang punggung" dalam piala dunia mendatang.

"Sebenarnya di pertandingan kedua ini, lebih mengutamakan pemain yang menjadi tulang punggung nanti di persiapan piala dunia. Yang pasti kerangka tim sudah ada," kata dia di Denpasar, Sabtu. Bima menyampaikan. selanjutnya tinggal mencari tambahan pemain. Apalagi setelah pertandingan berakhir, dia mendapat masukan dari Indra Sjafri dan konsultan Timnas U-17, Frank Wormuth. Dia juga telah mengirim rincian programnya ke Shin Tae Yong untuk mendapat masukan.

"Frank Wormuth sepekan ini melihat latihan dan pertandingan dua game. Dia banyak memberi catatan. Rencananya kita akan evaluasi semua dan membentuk lagi sesi latihan sesuai dengan hasil dua uji coba," ujarnya.

Selanjutnya, Timnas U-17 akan melakukan evaluasi dalam sesi latihan yang rencananya dimulai Senin (7/8) mendatang selama sepekan di Solo. Bima juga sekaligus melakukan uji coba dengan tim lokal.

Adapun kesebelasan pertama yang diturunkan Bima Sakti dalam uji coba melawan Kashima Antlers adalah Ikram Algiffari, Amirul Amin, Muhammad Iqbal Gwijangge (c), Sulthan Zaky, Rizdjar Nurviat, dan Figo Dennis. Kemudian, Muhammad Kafiatur, Ji Da Bin, M Riski Afrisal, Muhammad Nabil Asyura, dan Arkhan Kaka Putra.
Halaman Selanjutnya....