Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Terobosan Medis

Terapi Casgevy, Harapan Bagi Penderita Sel Sabit dan Thalasemia Beta

Foto : afp/ Mohammed HUWAIS
A   A   A   Pengaturan Font

Inggris telah menjadi negara pertama yang menyetujui perawatan medis yang melibatkan alat pengeditan gen CRISPR yang disebut Casgevy. Terapi ini menjadi harapan bagi para penderita pasien yang menderita sel sabit dan thalasemia.

Inggris telah menjadi negara pertama yang menyetujui perawatan medis yang melibatkan alat pengeditan gen CRISPR yang disebut Casgevy. Terapi ini menjadi harapan bagi para penderita pasien yang menderita sel sabit danthalasemia.

Badan Regulator Produk Obat dan Kesehatan (Medicines and Healthcare Products Regulatory Agency/MHRA) Inggris menyatakan bahwa negaranya telah mengeluarkan lampu hijau bagi pengobatan yang dikenal sebagai Casgevy (exagamglogene autotemcel). Terapi ini digunakan untuk mengobati penyakit sel sabit (sickle cell disease) dan talasemia beta.

Kedua kondisi genetik tersebut disebabkan oleh kesalahan pada gen hemoglobin, yang digunakan oleh sel darah merah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Sejauh ini tidak ada pengobatan yang berhasil secara universal untuk kedua kelainan tersebut.

Penyakit sel sabit dapat mengakibatkan serangan nyeri yang melemahkan, lebih sering terjadi pada orang dengan latar belakang keluarga Afrika atau Karibia. Saat ini sekitar 15.000 orang di Inggris mengidap penyakit sel sabit dan penyakit ini umum terjadi pada orang dengan latar belakang keluarga tersebut.

Sedangkan thalasemia beta umumnya menyerang orang-orang asal Mediterania, Asia selatan, Asia tenggara, dan Timur Tengah. Penyakit ini mempengaruhi sel darah merah dan dapat menyebabkan anemia atau kekurangan sel darah merah yang parah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top