Tempat Pemakaman Umum Dipadati Peziarah

Mulai meningkatnya para peziarah ini mendatangkan rezeki bagi pedagang kembang, pembaca doa hingga pembersih makam.

Kembang mawar yang di hari biasa dijual 10.000 rupiah per 3 bungkus, kini dibandrol 5.000 rupiah per bungkus. Begitu pula air mawar 10.000 rupiah per botol dari biasanya 5.000 rupiah per botol.

Peziarah juga memadati Tempat Pemakaman Umum Karet Bivak, Karet Tengsin, Jakarta Pusat mengakibatkan Ramainya peziarah juga membuat arus lalu lintas di sekitar TPU macet. Arus lalu lintas tersendat di Jalan Penjernihan 1 dan Jalan Karet Pasar Baru Barat. "Saya ke sini karena menyambut bulan Ramadan. Sudah menjadi kebiasaan keluarga berziarah ke TPU Karet Bivak," ujar Mulyana di TPU Karet Bivak.

Situasi lalu lintas makin terlihat padat menjelang sore hari. Pintu parkir pun tampak padat. Pengendara harus sabar mengantre untuk keluar-masuk dari area parkir.

Salah satu juru parkir, Nomat, menyebut pemberlakuan parkir di bahu kiri jalan ini dimulai sejak Sabtu (5/5) kemarin. Alasannya, lahan parkir di dalam tidak mampu lagi menampung kendaraan yang datang. "Ini karena mau puasa aja terus mau lebaran nanti. Kalau hari biasa nggak gini," kata Nomat.
Halaman Selanjutnya....