Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Transisi Energi - Pemerintah Targetkan Tambahan 3,6 GW PLTS Atap

Tekanan Pengusaha Batu Bara Masih Kuat

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Kalau EBT ini benar benar berjalan optimal, pemerintah harus keluar dari jeratan pengusaha batu bara. Caranya percepat pensiun dini PLTU PLTU," tukas Huda.

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, bertemu dengan World Bank Managing Director for Operations Axel van Trotsenburg dan Vice President for East Asia and the Pacific Manuela Ferro untuk membahas upaya transisi energi di Indonesia yang juga merupakan isu utama pada gelaran Presidensi G20 Indonesia.

Arifin menyampaikan pemerintah Indonesia berkomitmen untuk mencapai 23 persen EBT dalam bauran energi pada 2025, sementara pada akhir 2021, angkanya baru 11,7 persen. Untuk itu, lanjutnya, pemerintah menargetkan tambahan 3,6 GW Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap yang terpasang pada 2025.

Upaya lainnya, lanjut Menteri ESDM, pembangunan 10,6 GW pembangkit listrik tenaga (PLT) EBT, termasuk penggantian PLTD menjadi PLT EBT, dan pemanfaatan biofuel hingga 11,6 juta kiloliter.

Arifin juga menunjukkan bahwa pemerintah telah memiliki peta jalan menuju NZE pada 2060. Pada peta jalan tersebut, tambahan pembangkit listrik setelah 2030 hanya dari PLT EBT. Mulai 2035, pembangkit listrik akan didominasi oleh Variable Renewable Energy (VRE) dalam bentuk tenaga surya, diikuti tenaga angin dan arus laut pada tahun berikutnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top