Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Hubungan Multilateral

Tatanan Dunia Tingkatkan Kebutuhan untuk Pertemuan Tatap Muka

Foto : AFP/NICHOLAS KAMM

Lee Hsien Loong Perdana Menteri Singapura

A   A   A   Pengaturan Font

KIGALI - Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, mengatakan dunia berada dalam situasi baru. Masa-masa kompleks seperti itu membutuhkan dialog tatap muka antara para pemimpin pemerintah untuk meningkatkan kerja sama.

"Membutuhkan dialog tatap muka antara para pemimpin pemerintah untuk membangun kepercayaan dan menjalin kerja sama multilateral," kata Lee kepada wartawan, pada penutupan Pertemuan Kepala Pemerintahan Persemakmuran (Chogm) di Kigali, Sabtu (25/6) Saat ini, lanjutnya, tidak hanya ada pesaing, tetapi dalam kasus Eropa, masalah yang sebenarnya adalah permusuhan dan pertumpahan darah. Di Asia, ada juga potensi kesalahan jika masalah tidak ditangani dengan hati-hati.

"Ini adalah posisi baru di mana dunia berada, periode di mana AS melihat kemunculan Tiongkok sebagai sesuatu yang jinak, saya pikir itu sudah lewat.

Periode ketika di Eropa, orang-orang berbicara tentang dividen perdamaian pasca-Perang Dingin, itu juga sudah lewat," kata Lee. Oleh karena itu, tambah Lee, ini bukan lagi situasi di mana di dunia, negara-negara besar bersaing satu sama lain, tetapi pada dasarnya damai.

Hadapi Persaingan
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top