Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tanpa Kekuatan Penuh, Pelita Jaya Kalahkan Bima Perkasa 101-67

Foto : antara
A   A   A   Pengaturan Font

Pelita Jaya Jakarta tak menurunkan kekuatan penuh dalam kemenangannya melawan Bima Perkasa Jogja yang berakhir 101-67 pada laga lanjutan IBL yang digelar di GOR Pancasila UGM Yogyakarta, Jumat.

Pelita Jaya Jakarta tak menurunkan kekuatan penuh dalam kemenangannya melawan Bima Perkasa Jogja yang berakhir 101-67 pada laga lanjutan IBL yang digelar di GOR Pancasila UGM Yogyakarta, Jumat.

Kepala Pelatih Pelita Jaya Johannis Winar menyimpan para pemain intinya untuk lanjutan kompetisi Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 Putaran Ke-2 yang akan digelar di Jakarta pada Selasa (23/4) pekan depan.

Nama-nama seperti Andakara Prastawa, Brandon Jawato, Reza Guntara, Agassi Goantara, dan JaQuori McLaughlin tidak bermain dalam pertandingan di Yogyakarta. Satu-satunya pemain inti PJ pada kompetisi BCL Asia 2024 yang diturunkan pada laga melawan Bima Perkasa hanyalah Justin Brownlee, itu pun hanya bermain 9 menit 37 detik dengan sumbangsih 8 poin, 5 rebound, dan 2 assist.

Sebaliknya, para pemain bangku cadangan Pelita Jaya menampilkan kelasnya sekaligus menunjukkan kedalaman skuad yang sangat baik. Pemain naturalisasi Timnas Indonesia Jerome Anthony Beane Jr memimpin PJ dengan torehan 27 poin selama 30 menit waktu bermain.



Thomas Earl Robinson menambahkan 20 poin dan 8 rebound, dan Yesaya Saudale pun mempertontonkan permainan ciamik dengan 14 poin, 7 assist dan 4 rebound. Kevin Mc Daniels turut menyumbang 15 poin dan 10 rebound untuk PJ.

Kedalaman skuad benar-benar ditunjukkan oleh Pelita Jaya dengan tak memberikan kesempatan pada tuan rumah untuk menguasai jalannya laga. Muhammad Arighi dan kawan-kawan memimpin sejak awal hingga akhir laga dengan keunggulan tertinggi sampai 40 poin dan tak mendapatkan perlawanan berarti.

Sama seperti para pemain inti mereka yang bermain di BCL Asia 2024, gaya permainan PJ tetap sama dengan tempo cepat dan kegesitan para pemain lapis kedua.

Mengutip data statistik pertandingan, PJ mencuri 11 bola dari Bima Perkasa yang melakukan kesalahan sampai 18 kali. Turnover yang dilakukan oleh Bima Perkasa itu pun tak diberi ampun dengan berhasil dikonversi menjadi 27 poin, lewat serangan balik cepat atau fastbreak dengan catatan 27 angka.

Sementara dari Bima Perkasa, mereka hanya ditopang oleh permainan pemain asingnya Brandis Raley Ross yang mencetak 31 poin, 6 rebound, dan 6 assist. Selain dari itu, tak ada pemain lain dari Bima Perkasa yang bisa mencetak lebih dari 6 angka ke keranjang Pelita Jaya.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Ones

Komentar

Komentar
()

Top