Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kesetaraan Hak

Tangerang Buka "Job Fair" Khusus Difabel

Foto : ANTARA/HO-Pemkot Tangerang

Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin (tengah) didampingi Kepala Disnaker Ujang Hendra Gunawan (kanan) saat memantau job fair beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - Dalam rangka mengakomodasi kaum difabel Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang menggelar virtual job fair edisi penyandang disabilitas hari ini, Senin (30/9). "Virtual job fair edisi khusus penyandang disabilitas merupakan yang pertama digelar sejak pemkot membuat program ini September 2020," tutur Penjabat Wali Kota Tangerang Nurdin, Minggu (29/9).

"Virtual job fair ini merupakan salah satu wujud nyata memberikan kemudahan akses bagi seluruh warga, tanpa terkecuali," jelas Nurdin. Dia menuturkan, ada empat perusahaan dengan 50 lowongan khusus bagi disabilitas yang disediakan dalam program ini. Mereka adalah PT Sumber Alfaria Trijaya untuk enam penyandang tunanetra parsial, tunawicara, tunagrahita, tunadaksa, dan tunarungu.

Kemudian, PT Sumber Indah Lestari untuk penyandang tunadaksa. PT Midi Utama Indonesia untuk penyandang tunanetra dan tunadaksa. Lalu, PT Lancar Wiguna Sejahtera untuk penyandang tunadaksa ringan.

Perusahaan-perusahaan tersebut membuka kesempatan bagi penyandang disabilitas dengan kualifikasi pendidikan SMA/Sederajat sebanyak 40 lowongan, D3 sebanyak lima lowongan dan S1 sebanyak lima lowongan.

"Dengan adanya bursa kerja ini, diharapkan para penyandang disabilitas memiliki akses yang lebih luas untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan kemampuan dan kualifikasi," ujarnya.

Nurdin menuturkan virtual job fair khusus penyandang disabilitas ini ssebagai upaya Pemkot Tangerang untuk terus mendorong terciptanya lingkungan kerja yang inklusif. Bursa kerja bukan hanya ajang pencarian kerja. Ini juga bukti nyata bahwa Kota Tangerang sangat menghargai keberagaman.

Pemkot akan terus berusaha menciptakan ruang yang adil bagi seluruh warganya, termasuk yang keterbatasan fisik. "Semoga kegiatan ini dapat membantu para penyandang disabilitas untuk mendapatkan pekerjaan layak dan berkontribusi lebih banyak bagi pembangunan Kota Tangerang," harapnya.

Sementara itu, secara umum virtual job fair sudah 48 kali dilaksanakan sejak September 2020, dan berhasil menyerap 20.656 tenaga kerja. Dari jumlah tersebut, 18.906 tenaga kerja merupakan warga Kota Tangerang. Sisanya, dari luar kota.

Soal Kesehatan

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kota Tangerang mengimbau masyarakat waspada akan sejumlah penyakit di musim penghujan seperti demam berdarah (DBD). "Genangan air hujan dapat menciptakan habitat ideal bagi nyamuk Aedes aegypti, pembawa virus penyebab DBD," tandas Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni.

Dia terus mengingatkan warga agar bersih-bersih rumah dan lingkungan. Ini menjadi mitigasi paling tepat untuk menghindari penyakit DBD maupun bencana banjir. Plt Kalak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Ubaidillah Ansar, mengajak masyarakat gotong royong membersihkan saluran air untuk mengantisipasi banjir.

Melihat beberapa hari ini, hujan sudah mulai mengguyur Kota Tangerang dengan intensitas rendah hingga sedang. Ini merupakan indikasi masuk ke musim penghujan. "Kita harus antisipasi jangan sampai terjadi penyumbatan, kemudian banjir," ujarnya.

Menurut Ubaidillah, beberapa OPD juga terus bergerak. Ada Disbudpar lewat Bidang Pertamanan. Mereka memangkas pohon berpotensi tumbang. Lalu, DPUPR menormalisasi seluruh drainase, serta petugas kebencanaan yang siap siaga 24 jam. wid/Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top