Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
MotoGP Indonesia

Taklukkan Trek Basah di Sirkuit Mandalika, Oliveira Juara

Foto : ANTARA/ANDIKA WAHYU

PRESIDEN SERAHKAN TROFI JUARA PERTAMA I Presiden Joko Widodo memberikan trofi juara pertama kepada pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira (kiri) disaksikan juara ketiga, Johann Zarco di podium seusai balapan MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (20/3). Miguel Oliveira berhasil menjadi juara pertama diikuti pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo dan pembalap Pramac Racing Johann Zarco.

A   A   A   Pengaturan Font

MANDALIKA - Miguel Oliveira menunjukkan keberaniannnya membalap di trek basah untuk memenangkan MotoGP Indonesia. Usai menjadi pemenang pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3), Oliveira mengatakan dia berjanji untuk memberikan trofi kepada putrinya.

Pebalap KTM asal Portugal itu finis 2,205 detik di depan juara bertahan Fabio Quartararo, dari Prancis, yang start dari posisi terdepan dengan motor Yamaha-nya. Pebalap Prancis lainnya, Johann Zarco, terpaut 3,158 detik untuk tim Pramac Racing. Balapan dikurangi menjadi 20 lap dari 27 lap yang semula dijadwalkan karena masalah keamanan.

Start di Sirkuit Jalanan Internasional Mandalika sempat tertunda selama 75 menit karena hujan lebat. MotoGP kembali ke Indonesia untuk pertama kalinya sejak 1997.

Ketika akhirnya balapan dimulai, Quartararo melesat ke tikungan pertama dengan nyaman berada di depan. Tapi pada akhir lap pertama, dia disusul oleh Oliveira dan Jack Miller dari Australia dengan motor Ducati.

Oliveira menghabiskan beberapa putaran di belakang pebalap Australia itu sebelum menyadari bahwa dia memiliki kecepatan untuk melepaskan diri saat trek yang basah mulai mengering.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top