Sumsel Gencarkan Promosi Wisata Pulau Maspari

PALEMBANG -- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus menggencarkan promosi Pulau Maspari di Kabupaten Ogan Komering Ilir sebagai destinasi wisata laut yang sarat keindahan alam sekaligus pusat konservasi satwa langka.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Aufa Syahrizal, di Palembang, Selasa, mengatakan Pulau Maspari merupakan destinasi wisata laut unggulan teranyar yang saat ini sudah siap dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Ada ragam potensi pariwisata yang dimiliki daratan pulau seluas 32 hektare yang terletak pada sisi terluar Sumsel dan berbatasan langsung antara Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir dengan laut Pulau Bangka Belitung itu.

Dia memaparkan, keasrian pepohonan hijau dan indahnya susunan batu karang di antara hamparan pasir putih disana, menjadi daya pikat tersendiri untuk dijelajahi wisatawan berjiwa petualang.

Tak hanya itu, keunikan lain pulau tersebut juga dapat dijadikan sarana edukasi satwa langka sebagai pusat konservasi Penyu Sisik, Penyu Hijau dan pembesaran ragam ikan dan udang endemik sumatera.

Sehingga tidak hanya berwisata melihat panorama alam semata namun pengunjung juga mendapat pengetahuan yang dapat menjadi bekal menanamkan pentingnya pelestarian lingkungan kepada anak-anak, kata dia.

Ia memastikan, meski anyar dan masih cukup jarang terjamah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten dan TNI/Polri setempat menjamin kemudahan dan keamanan pengunjung ke pulau tersebut.

Untuk sampai di pulau itu juga relatif mudah karena dapat ditempuh dengan perjalanan darat sejauh 70 kilometer dengan waktu kurang lebih tiga jam dari Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) atau sekitar delapan jam dari Kota Palembang.

Setelah perjalanan darat itu, wisatawan akan menaiki kapal cepat kurang lebih 15 menit dari Dermaga Selapan untuk tiba di Pulau Maspari dengan ongkos terjangkau senilai Rp1 juta - Rp2,5 juta per perjalanan.

"Bila ingin bermalam di sana juga tak perlu khawatir bisa camping dengan tenda ataupun memanfaatkan fasilitas penginapan yang sudah disiapkan," kata dia.

Untuk kebutuhan informasi seputar Pulau Maspari, wisatawan dapat mengakses semua media sosial Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel @pesonasriwijaya.

Pihaknya optimistis dengan kesiapan fasilitas yang telah dilengkapi di Pulau Maspari dan masifnya upaya promosi dapat menumbuhkan jumlah kunjungan wisatawan tahun ini, yakni sekitar 15-20 persen atau mencapai 4.600 orang dibandingkan tahun sebelumnya.

"Terus akan kami promosikan untuk mendapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan dampak positifnya menggerakkan perekonomian, terutama di tingkat regional masyarakat sekitar Pulau Maspari," katanya.