Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Kesehatan Anak

“Stunting" Kota Tangerang Terendah

Foto : Antara

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin saat acara kegiatan Diseminasi Audit Kasus Stunting di Aula Gedung Cisadane, Karawaci, Kamis.

A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, menyebutkan sesuai dengan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021, angka prevalensi stunting Kota Tangerang terendah di Banten. Angkanya mencapai 15,3 persen.

"Penurunan stunting menjadi salah satu prioritas," kata Sachrudin saat kegiatan Diseminasi Audit Kasus Stunting, Kamis (15/12). Kota Tangerang terus melakukan berbagai upaya guna menekan prevalensi stunting. Ini mulai dari perencanaan, pencegahan, dan pengobatan balita.

Percepatan penurunan stunting terbagi dalam intervensi spesifik dan sensitif. Intervensi spesifik merupakan kegiatan yang langsung mengatasi stunting seperti terkait asupan makanan, infeksi, status gizi ibu, penyakit menular, dan kesehatan lingkungan. "Intervensi sensitif mencakup peningkatan penyediaan air bersih dan sarana sanitasi. Kemudian, peningkatan akses kualitas pelayanan gizi serta kesehatan," jelas Sachrudin.

Untuk diketahui, diseminasi audit stunting untuk mengidentifikasi dan mengetahui penyebab risiko stunting. Kemudian dari hasil identifikasi dilakukan analisis guna merekomendasi pencegahan. Selanjutnya dapat ditindaklanjuti dengan perbaikan. Ini disinergikan dengan lini terdepan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait sesuai dengan fungsi masing-masing. Dengan ini diharapkan kegiatan pencegahan maupun intervensi stunting bisa sukses.

Sementara itu, menurut Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lebak, Tuti Nurasiah, kasus stunting atau kekerdilan yang dialami anak-anak akibat gagal tubuh juga menurun dari 6.495 menjadi 4.618 anak.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top