Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

STIP Mulai Perkuliahan Program Magister Terapan

Foto : Istimewa

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membuka secara virtual kegiatan pembukaan dan orientasi kampus mahasiswa baru program Magister Terapan di STIP Jakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kegiatan perkuliahan program Magister Terapan di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Indonesia (STIP) resmi dimulai. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membuka secara virtual kegiatan pembukaan dan orientasi kampus mahasiswa baru program Magister Terapan di STIP.

Budi mengatakan, di tengah situasi pandemi Covid-19, Kemenhub terus berkomitmen dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul, kompeten dan profesional di bidang kemaritiman dan mampu bersaing baik di nasional maupun dunia internasional.

"Ini merupakan satu aktualisasi yang patut dibanggakan dan diapresiasi bahwa di tengah pandemi kita mampu membuka sekolah magister terapan di sekolah tinggi pelayaran. Perguruan Tinggi maritim memiliki peran penting dalam menciptakan Sumber Daya Manusia yang handal, inovatif, kreatif dan berdaya saing baik secara nasional maupun internasional untuk mewujudkan konektivitas dan keselamatan pelayaran," kata Budi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/8).

Dia juga mengungkapkan, pengembangan SDM merupakan salah satu prioritas Presiden RI di masa kepemimpinan periode ke-2 ini. Menhub berharap, penyelenggaraan program Magister Terapan STIP ini dapat melahirkan momentum sejarah di dunia pendidikan maritim.

"Kita harus merujuk dari sekolah unggulan. Oleh karenanya perguruan tinggi di sektor transportasi ini harus di improve, bahasa pengantarnya pun menggunakan bahasa internasioanal. Untuk dosen perlu banyak tulisan ilmiah dan harus sekolah, karena kalian lah yang akan mendidik para mahasiswa kampus agar memiliki kompetensi yang baik dan bisa bersaing," kata Budi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top