Status Gunung Agung Jadi Siaga

JAKARTA - Aktivitas vulkanik Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali, terus menurun. Berdasarkan hasil analisis data visual dan kegempaan serta mempertimbangkan potensi ancaman bahayanya, Minggu (29/10) pukul 16.00 Wita, status Gunung Agung diturunkan dari awas ke siaga.

"Meskipun sudah diturunkan menjadi siaga, seluruh area di radius 6 km dari kawah puncak Gunung Agung dan ditambah perluasan sektoral ke arah utara-timur laut dan tenggara-selatan-barat daya sejauh 7,5 km tidak boleh ada aktivitas masyarakat. Karena di dalam radius tersebut masih berbahaya," kata

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, saat dihubungi Koran Jakarta, Minggu (29/10).

Menurut Sutopo, penurunan status awas menjadi siaga ini dilakukan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Sebelumnya, periode status awas telah berlangsung selama 37 hari sejak 22 September 2017. Meskipun status Gunung Agung telah diturunkan, perlu dipahami bahwa aktivitas vulkanik Gunung Agung belum mereda sepenuhnya dan masih memiliki potensi untuk meletus. n eko/N-3