Spanyol Akan Ditantang Tim Kuat Skotlandia

PARIS - Setelah mengawali kualifikasi Piala Eropa 2024 dengan sama-sama menang 3-0, Skotlandia dan Spanyol akan bentrok dalam lanjutan Grup A, Rabu (29/3) dini hari WIB. Skotlandia asuhan Steve Clarke mengalahkan Siprus dalam laga pembuka. Sedangkan era Luis de la Fuente sebagai pelatih Spanyol dimulai dengan sukses mengalahkan Norwegia.

Seperti yang terjadi sepanjang musimnya bersama Manchester United, Scott McTominay masuk dari bangku cadangan dalam pertandingan Skotlandia kontra Siprus di Hampden Park. Meski demikian gelandang tersebut membuat kehadirannya terasa penting. Rekannya sesama gelandang di Liga Inggris John McGinn mencetak gol pertama dari umpan silang Andrew Robertson. McTominay melanjutkan dengan dua gol telat untuk memastikan kemenangan.

Meskipun tim asuhannya merebut kemenangan telak di kandang, Clarke dengan cepat menuntut lebih banyak dari para pemainnya saat menjamu Spanyol. Skotlandia bertekad untuk melanjuitkan catatan bagus di Hampden Park setelah meraih kemenangan dalam empat pertandingan di kandang sendiri.

Di periode tersebut tuan rumah telah mencetak 10 gol dan hanya kebobolan satu gol dalam kemenangan atas Armenia, Irlandia, Ukraina, dan Siprus. Kemenangan beruntun Skotlandia di kualifikasi Piala Eropa sekarang menjadi enam pertandingan sejak kekalahan 4-0 dari Russia tahun 2019.

Dua dari kemenangan itu diraih melalui adu penalti melawan Israel dan Serbia. Selain itu, sudah 17 tahun sejak Skotlandia terakhir kali mengawali kualifikasi turnamen besar dengan dua kemenangan beruntun. Mereka mengalahkan Kepulauan Faroe dan Lithuania sebelum mengejutkan Prancis tahun 2006.

Pelanggaran berat, namun tidak dihukum kartu merah terhadap Martin Odegaard oleh Rodri menjadi sorotan dalam kemenangan Spanyol atas Norwegia. La Furia Roja juga berhasil lolos dari kebobolan penalti. Tendangan rapi Dani Olmo memecah kebuntuan untuk Spanyol di 45 menit pertama. Dengan cara yang sangat mirip kemenangan Skotlandia atas Siprus. Dua gol dari pemain pengganti memastikan margin kemenangan telak Spanyol.

Mantan pemain Newcastle United dan penyerang Espanyol saat ini Joselu menjaringkan bola dua kali. Pemain berusia 32 tahun itu mencetak dua gol saat masuk dari bangku cadangan untuk membuat awal yang bagus bagi De la Fuente sebagai pelatih Spanyol.

Dengan tidak ada yang memisahkan Spanyol dan Skotlandia dalam hal poin dan selisih gol, tim juara Eropa 2008 dan 2012 menempati posisi pertama karena catatan disiplin mereka yang lebih baik. La Furia Roja sekarang memiliki kesempatan untuk mencatatkan 20 pertandingan tak terkalahkan di kualifikasi Piala Eropa sejak tahun 2014.

Sejak membukukan kemenangan 3-1 atas Spanyol dalam kualifikasi Piala Dunia 1984, Skotlandia gagal memenangkan salah satu dari lima pertemuan terakhir dengan La Furia Roja. Spanyol memenangkan pertandingan kontra Skotlandia 3-1 tahun 2011. Dua gol David Silva dan satu lainnya dari David Villa membuat gol Skolandia yang dicetak lewat penalti David Goodwillie tidak penting.

Kondisi Tim

Che Adams tertatih-tatih karena cedera dan ditarik keluar lapangan sebelum laga Skotlandia berlangsung satu jam kontra Siprus. Tuan rumah Skotlandia dinyatakan dalam kondisi yang baik untuk kunjungan Spanyol. Lyndon Dykes akan menggantikan Adams. Dykes berperan dalam gol pertama dari dua gol McTominay melawan Siprus. Dia kemungkinan akan kembali diturunkan.

Di kubu Spanyol, tim asuhan De la Fuente melalui kemenangan atas Norwegia tanpa cedera. Tapi dua gol cepat Joselu tidak mungkin cukup untuk membuatnya menggantikan posisi kapten yang baru diangkat Alvaro Morata sebagai starter. ben/AFP/G-1

Perkiraan Formasi

Skotlandia 3-4-2-1

Gunn

Hanley, Porteous, Tierney

Hickey, McGregor, McTominay, Robertson

McGinn, Christie

Dykes

Spanyol 4-3-3

Arrizabalaga

Carvajal, Fernandez, Laporte, Balde

Merino, Rodri, Ruiz

Olmo, Morata, Gavi