Sistem Surebro, Diyakini Bisa Atasi Krisis Kepariwisataan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno.
Menurut Dewi, pemanfaatan sistem Surebro! dalam menanggulangi krisis kepariwisataan dilakukan melalui tiga langkah, yaitu: 1. Surveilance, dengan melihat sentimen publik melalui crisis detection analysis (CDA) dan media monitoring. Selanjutnya, potensi-potensi tersebut dikategorikan menjadi tiga dampak terhadap sektor parekraf, yaitu rendah (low), menengah (medium), dan tinggi (high). 2. Response, dengan strategi asesmen risiko krisis, tindakan pada 15 menit, 30 menit, dan satu jam pertama, serta tindakan ketika krisis berlanjut sampai pada penyiapan press release. 3. Broadcast, dengan amplifikasi pada owned media dan paid media Kemenparekraf, PR-ing, dan Forum Manajemen Krisis Parekraf daerah.
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya