Siap Akuisisi, Qatar Targetkan Beli MU, Liverpool atau Tottenham Hotspur

Qatar tengah mengincar sejumlah klub Liga Premier Inggris. Adapun tiga klub Liga Inggris yang menjadi target Qatar yakni Manchester United, Liverpool FC atau Tottenham Hotspur.

Dilansir dari Al Arabiya, Ketua Qatar Sports Investments (QSI) Nasser al-Khelaifi belum lama ini berbicara dengan Ketua Tottenham Hotspur Daniel Levy mengenai kemungkinan akuisisi klub kota London itu, kata seorang sumber yang mengetahui pertemuan kedua orang itu. QSI juga tengah mempertimbangkan untuk akuisisi total saham Manchester United dan Liverpool FC, sambung sang sumber. Baik petinggi QSI, Tottenham, Manchester maupun Liverpool menolak menjawab kebenaran kabar ini.

QSI yang memiliki Paris Saint Germain di Liga Prancis tengah membidik salah satu klub raksasa Liga Premier setelah Qatar sukses menggelar Piala Dunia 2022.

Akuisisi klub Liga Inggris baik total maupun sebagian saham akan memperkuat strategi Qatar dalam membenamkan modalnya pada aset-aset olahraga sehingga meningkatkan citra negara itu, selain dalam rangka menginvestasikan kekayaannya yang sangat besar yang diperoleh dari sumber daya alam.

Qatar baru-baru ini menghabiskan lebih dari 200 miliar dolar AS untuk Piala Dunia 2022. Qatar juga membeli aset-aset olahraga, termasuk akuisisi Paris Saint-Germain, klub SC Braga di Portugal, dan pengembangan beIN Media Group agar fokus untuk siaran olahraga.

Keluarga Glazer yang memiliki Manchester United sedang mencari investor dan mungkin siap menjual ini, sementara pemilik Liverpool FC masih mempertimbangkan menjual sahamnya.

Tottenham yang baru membangun stadion baru yang canggih berkapasitas lebih dari 60.000, bernilai hanya di bawah 2 miliar euro atau di bawah nilai jual Chelsea FC.

Seperti diketahui, saat ini Liga Premier Inggris sudah memiliki dua klub dengan pemilik Timur Tengah, yakni Manchester City dimiliki oleh City Football Group yang berbasis di Abu Dhabi dan Newcastle United baru-baru ini diakuisisi oleh konsorsium yang didukung oleh dana kekayaan Arab Saudi, yang juga membangun aset olahraga mereka.