Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sharapova dan Serena Tampil Memukau

Foto : AFP / Thomas SAMSO
A   A   A   Pengaturan Font

Dua mantan petenis nomor satu dunia, Maria Sharapova dan Serena Williams, menandai kembalinya di Prancis Terbuka dengan kemenangan secara memukau.

PARIS - Petenis cantik asal Russia, Maria Sharapova kembali ke Prancis Terbuka menyusul absen dua tahun dengan meraih kemenangan 6-1, 4-6,dan 6-3 atas Richel Hogenkamp pada Selasa (29/5) waktu setempat.

Mantan petenis peringkat satu dunia itu menghabiskan waktu lebih lama dibanding yang akan dia inginkan di lapangan Suzanne Lenglen untuk menaklukkan petenis kualifikasi asal Belanda, namun hal terpenting adalah ia lolos ke putaran kedua.

"Saya benar-benar bekerja keras namun terkadang Anda perlu melalui tipe-tipe pertandingan seperti ini, di mana beberapa hal tidak berjalan sesuai yang Anda inginkan," kata Sharapova di tepi lapangan. "Senang sekali saya mampu bangkit pada set ketiga. Saya beruntung untuk kembali ke posisi ini, saya membentuk begitu banyak kenangan indah di sini."

Sharapova, yang merupakan unggulan ke-28, absen pada 2016 saat menjalani skors karena doping dan gagal untuk mengamankan tiket wildcard untuk ajang tahun lalu.

Setelah mendapatkan sambutan hangat dari publik Roland Garros ketika ia tiba di lapangan, Sharapova melaju untuk memimpin 3-0 pada set pembukaan. Ia menyelesaikan set itu dalam waktu 24 menit ketika ia menggabungkan permainan kuatnya dengan beberapa pukulan dropshot.

Juara Grand Slam sebanyak lima kali itu mematahkan serve lawannya pada set kedua, namun Hogenkamp mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Beberapa pergantian break berlangsung dan Hogenkamp kembali mematahkan serve lawannya pada gim kesepuluh untuk menyamakan kedudukan ketika pukulan backhand Sharapova mengenai net.

Beberapa hal kemudian bertambah buruk untuk Sharapova. Ia melakukan beberapa unforced error, tertinggal 0-3 pada set penentuan ketika Hogenkamp memenangi enam gim beruntun. Namun semangat pantang menyerah juara Prancis Terbuka sebanyak dua kali itu dan ia memenangi enam gim tersisa untuk menyiapkan pertemuan dengan petenis Kroasia Donna Vekic di putaran kedua.

Mantan petenis nomor satu dunia lainnya, Serena Williams, juga tampil memukau sekembalinya ke tenis Grand Slam dengan mengalahkan petenis Ceko Kristyna Pliskova 7-6(4) 6-4 di pertandingan putaran pertama Prancis Terbuka pada Selasa waktu setempat.

Williams bangkit dari ketertinggalan 0-3 saat tiebreak untuk meraih set pembuka sebelum meraih tiga tiebreak di set kedua untuk memastikan kemenangannya. Petenis gaek asal AS berusia 36 tahun itu baru turun bertanding di pertandingan utama sejak dia meraup gelar Grand Slam ke-23 di Australia Terbuka 2017, ketika dia melahirkan bayi perempuan dia pada September lalu.

Adapun Elina Svitolina menyingkirkan debutan Roland Garros Viktoria Kuzmova asal Slovakia dengan skor 6-3, 6-4 untuk mencapai putaran ketiga Prancis Terbuka pada Rabu (30/5). Unggulan keempat asal Ukraina tersebut, yang sukses mempertahankan gelarnya di Roma, tampil solid untuk menyiapkan pertemuan melawan petenis Romania, Mihaela Buzarnescu.

Nadal Kian Agresif

Sementara itu, Rafael Nadal menunjukkan permainan agresif lewat pukulan groundstroke untuk menghentikan Simone Bolelli ketika dia melancarkan kampanye untuk gelar kesebelas di Roland Garros dengan kemenangan with 6-4, 6-3, dan 7-6(9).

Pertandingan lanjutan Selasa waktu setempat setelah berakhirnya badai yang terjadi malam sebelumnya saat awal permaian set ketiga, Nadal memaksa lawannya bermain tiebreak untuk meraih kemenangan di putaran pertama.

Sedangkan Bolelli kehabisan cara menghadapi permainan Nadal dari baseline, dia berusaha membuka pertahanan lawan lewat pukulan passing backhand. Seusai pertandingan, Nadal mengatakan bahwa dirinya bermain lebih agresif menghadapi serangan Bolelli.

"Ini hari yang sulit untuk bermain agresif, berada di pertandingan putaran pertama dan melawan seorang pemain yang ulet di lapangan maka harus diputuskan dengan bermain kuat," kata Nadal.

Sementara itu Bolelli mengatakan dirinya akan meninggalkan Paris dengan senang. "Ini banyak memberi saya percaya diri, saya telah memainkan tenis yang bagus, saya pikir saya mungkin pantas bermain tiga set, tapi Rafa seperti ini, anda harus melaju setelah setiap poin, menekan dan menekan," katanya. AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top