Sharapova Bungkam Kritik

NEW YORK - Keberadaan mantan petenis wanita nomor satu dunia, Maria Sharapova, di turnamen grand slam AS Terbuka tahun ini, selain mendapat sambutan positif, namun juga menuai banyak kritik. Petenis Russia itu mendapat fasilitas wild card di ajang rangkain grand slam terakhir musim ini setelah terbebas dari skorsing akibat doping.

Caroline Wozniacki menjadi salah satu kolega yang melancarkan kritik pedas padanya. Sebelumnya, petenis Denmark tersebut melayangkan kritik terkait keputusan panitia penyelenggara turnamen yang menempatkan Sharapova di lapangan utama, yakni Arthur Ashe Stadium. Menurut Wozniacki, Sharapova tidak layak menerima kehormatan itu mengingat kasus doping dan fasilitas wild card yang didapatnya untuk tampil pada AS Terbuka 2017.

Namun, Sharapova mampu menjawab kritik Wozniacki dengan hasil positif, yaitu melaju ke babak keempat turnamen AS Terbuka 2017. Sharapova melangkah ke babak keempat setelah mengalahkan Sofia Kenin dari Amerika Serikat dengan skor 7-5, 6-2, Jumat malam waktu setempat atau Sabtu pagi WIB.

"Bukan saya yang membuat jadwal. Saya adalah kompetitor yang cukup besar. Jika kamu menempatkan saya di lapangan parkir di Queens, New York City, saya akan senang bertanding di sana," ucap Sharapova soal kritik Wozniacki seperti dilansir BBC.

"Hal tersebut tidak penting untuk saya. Yang penting ialah berada pada babak keempat. Yah, saya tidak yakin dia (Wozniacki) ada di mana," kata Sharapova lagi.
Halaman Selanjutnya....