Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Setengah Penduduk Australia Tak Berkutik

Foto : ISTIMEWA

penguncian ketat

A   A   A   Pengaturan Font

SYDNEY - Lebih dari setengah penduduk Australia tidak berkutik karena pemerintahnya melakukan penguncian (lockdown) ketat. Australia memiliki penduduk sekitar 25 juta. Penguncian karena Covid-19 ketika varian Delta yang sangat menular menyebar di tiga kota besar negara itu.

Negara bagian Australia Selatan bergabung dengan negara bagian Victoria dan kota Sydney dalam penguncian pada Selasa. Perintah ketat untuk tetap berada di rumah telah diberlakukan di sebagian besar populasi negara itu. Hal itu dilakukan ketika para pejabat bergegas untuk membendung wabah virus corona terburuk tahun ini.

Sydney, kota terbesar di Australia, berada pada pekan keempat dari penguncian selama lima pekan, sementara Victoria dan ibu kotanya,Melbourne, memperpanjang aturan pembatasan agar warga tetap berada di rumah selama tujuh hari hingga awal pekan depan. Negara bagian Australia Selatan pada Selasa mengumumkan aturan pembatasan ketat selama seminggu ketika kasus menyebar di ibu kotanya, Adelaide.

Pada Rabu, Victoria melaporkan kenaikan harian terbesar kasus penularan lokal Covid-19 selama lebih dari seminggu. Sebanyak 22 kasus lokal terdeteksi, naik dari sembilan kasus pada hari sebelumnya, sehingga total kasus dalam wabah terbaru menjadi lebih dari 100. Semua kasus baru itu terkait dengan wabah yang muncul saat ini.

Australia telah berjuang melawan varian Delta virus korona yang menyebar cepat. Varian itu pertama kali terdeteksi di Australia pada seorang pengemudi limusin yang mengangkut awak maskapai luar negeri di Sydney lebih dari sebulan lalu.

Meskipun kasus Covid-19 telah mereda selama tiga hari terakhir di Sydney, pihak berwenang menemukan semakin banyak kasus yang tidak terkait dan berpotensi membahayakan rencana pembukaan kembali kota itu pada 30 Juli. Australia selama ini jauh lebih baik daripada banyak negara maju lainnya dalam menjaga angka Covid-19 relatif rendah, dengan lebih dari 32.100 kasus dan 915 kematian akibat infeksi virus korona.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top