Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Setelah Pecah Rekor 5000 Lebih Kasus, Begini Kondisi Terkini Singapura

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Gelombang ke-6 pandemi Covid-19 Singapura memecahkan rekor kasus harian hingga lebih dari 5.000 kasus per 27 Oktober 2021.

Hingga saat ini Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) melaporkan per 28 Oktober 2021, pukul 12.00, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mendeteksi total 3.432 kasus baru infeksi COVID-19 di Singapura, dengan 3.171 di komunitas, 252 di asrama pekerja migran, dan 9 kasus impor.

Tingkat pertumbuhan infeksi mingguan adalah 1,13.

Perkembangan Data Kasus Covid-19 Singapura

  1. Selama 28 hari terakhir, 98,7% kasus lokal yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala atau gejala ringan, 0,9% memerlukan suplementasi oksigen di bangsal umum, 0,1% tidak stabil dan di bawah pengawasan ketat di ICU untuk mencegah perburukan lebih lanjut, dan 0,1% telah sakit kritis dan diintubasi di ICU
  2. Per 28 Oktober 2021, 294 kasus memerlukan suplementasi oksigen di bangsal umum, 75 tidak stabil dan di bawah pengawasan ketat di ICU untuk mencegah perburukan lebih lanjut, dan 61 sakit kritis dan diintubasi di ICU. Tingkat pemanfaatan ICU keseluruhan saat ini adalah 72,8%.
  3. 15 kasus lagi berusia antara 62 dan 98 tahun, meninggal karena komplikasi akibat infeksi COVID-19. Semuanya memiliki berbagai kondisi medis yang mendasarinya.
  4. Sebanyak 4.348 kasus sembuh hari ini, 710 di antaranya adalah manula berusia 60 tahun ke atas
  5. Pada 28 Oktober 2021, pukul 12 siang, di antara semua kasus komunitas COVID-19 yang telah masuk atau dirawat, 20.202 (73,6%) kasus sedang menjalani Pemulihan di Rumah. 4.581 (16,7%) kasus berada di Fasilitas Perawatan Masyarakat sebagian besar karena rumahnya tidak sesuai untuk Pemulihan di Rumah, 942 (3,4%) kasus berada di Fasilitas Perawatan COVID-19, dan 1.732 (6,3%) pasien COVID-19 saat ini dirawat di rumah sakit, sebagian besar untuk observasi.

Editor : Fiter Bagus
Penulis : Sindi B Natalia Panjaitan

Komentar

Komentar
()

Top