"Setan Merah" Fokus

Mourinho mengincar trofi Piala Super Eropa yang belum pernah dia dapatkan sepanjang kariernya.

OSLO - Manchester United sangat serius mempersiapkan pasukan mereka menuju persaingan musim mendatang, setelah mengakhiri musim lalu di peringkat enam klasemen Liga Inggris. Pasukan besutan Jose Mourinho itu akan membagi konsentrasi mereka di ajang Liga Inggris yang dikenal dengan persaingan sengit serta ajang bergengsi Liga Champions Eropa musim ini.

Yang paling dekat adalah, sebagai juara Liga Europa pasukan berjuluk "Setan Merah" itu akan menghadapi juara Liga Champions, Real Madrid di ajang Piala Super Eropa yang akan digelar di Philip II Arena, Skopje, Makedonia Selasa waktu setempat atau Rabu (9/8) dini hari WIB. Ini akan menjadi gelar bergengsi pertama yang diperebutkan United musim ini.

Ini akan menjadi pertemuan kedua Mourinho dengan mantan tim besutannya sejak dia meninggalkan Santiago Bernabeu pada 2013 lalu. Sebelumnya United telah bertemu Madrid di ajang International Champions Cup (ICC) di Amerika Serikat, pada Senin (24/7) lalu. Mourinho bertekad memenangi gelar Piala Super Eropa yang belum pernah ia dapatkan.

"Ini adalah sebuah kehormatan. Tim manapun yang menjuarai Liga Europa seharusnya merasa terhormat bisa punya kesempatan untuk menghadapi tim terbaik di Eropa, yaitu juara Liga Champions," papar Mourinho saat itu seperti dilansir Marca.

Di ajang turnamen pramusim ICC, United tampil menjanjikan dengan menang 2-0 atas Manchester City, imbang saat menghadapi Real Madrid 1-1 dan kalah tipis 1-0 dari Barcelona. Terakhir, mereka merespon kekalahan dari Barcelona dengan kemenangan atas tim Norwegia, Valerenga dengan skor 3-0 di Oslo, Minggu waktu setempat atau Senin (31/7) WIB.

Gol pembuka United diciptakan pemain yang dikabarkan akan hengkang ke klub Galatasaray Turki, Marouane Fellaini di menit ke-44. Pemain timnas Belgia itu menyambut umpan silang terukur Henrikh Mkhitaryan dengan tandukannya.

Di babak kedua, Romelu Lukaku, yang masuk menggantikan Marcus Rashford, langsung unjuk kebolehan menjebol gawang lawan. Lukaku memanfaatkan tendangan sudut Andreas Pereira untuk menggandakan keunggulan tim tamu. United menambah gol lagi pada menit ke-71 setelah pemain muda Scott McTominay memanfaatkan umpan terobosan Anthony Martial.

United juga akan menghadapi pertandingan lainnya lawan Sampdoria, di Dublin, Rabu (2/8) waktu setempat. Pelatih asal Portugal itu mengakui, dia sangat bahagia dengan penampilan tim di masa persiapan tersebut.

"Ini penampilan yang bagus dari para pemain kami, lawan juga sangat terorganisasi, mereka terus berusaha bermain sejak dari belakang," papar Mourinho seperti dilansir Soccerway. "Setelah pramusim di Amerika Serikat dan kami masih dalam kondisi jet lag, adalah hal yang baik kami masih bisa tampil masing-masing 45 menit. Sekarang kami akan sedikit beristirahat sebelum menghadapi Sampdoria," lanjutnya.

Soal kondisi pemain, Mourinho mengatakan para pemainnya berada dalam kondisi fit dan siap tempur.

"Sejauh ini tak ada pemain yang cedera. Jadi mari kita lihat apakah kami bisa memulai musim ini dengan situasi yang positif," jawabnya.

Balas Sindiran

S e lain fokus p a d a p e r s i a pan timnya, Mo u r i n h o yang dikenal sebagai pelatih "nyinyir" yang senang melakukan psywar terhadap pelatih lawan, kini tampak lebih kalem dan tenang. Meski demikian dia menanggapi pernyataan pelatih Chelsea Antonio Conte dengan sindiran.

Sebelumnya dalam sebuah jumpa pers Conte mengatakan, dia meminta para pemainnya agar terhindar dari "musim Mourinho". Hal itu merujuk kegagalan Chelsea pada musim 2015-16 yang berakhir di peringkat 10 setelah sebelumnya Mourinho dipecat.

Disinggung soal itu, pelatih yang sempat menyebut dirinya "Special One" itu hanya berucap santai. "Saya tidak tahu," ucap Mourinho usai pertandingan lawan Valerenga. "Saya bisa menjawab dalam banyak cara, tapi saya tidak akan kehilangan rambut saya demi membicarakan Antonio Conte," sambung dia, menyinggung transplantasi rambut yang pernah dilakukan Conte.drb/S-1