Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Serangan Bom di Masjid Afghanistan Tewaskan Puluhan Jamaah, Penguasa Taliban Dipertanyakan

Foto : VOA/Reuters

Sebuah masjid setelah ledakan di Kabul, Afghanistan, 24 Mei 2019, sebagai ilustrasi. Sebuah afiliasi ISIS, Jumat (22/4), mengklaim bertanggung jawab atas serangkaian pengeboman sehari sebelumnya yang menarget kelompok minoritas Muslim Syiah di Afghanistan.

A   A   A   Pengaturan Font

Sebagian pemboman itu diklaim oleh ISIS Propinsi Khorasan, afiliasi ISIS di kawasan itu.

Pemboman masjid pada hari Jumat ini memicu kemarahan internasional dan seruan untuk menghukum mereka yang berada di balik pemboman itu.

Utusan Khusus Amerika Untuk Afghanistan Thomas West mengatakan "mengutuk keras serangan tidak masuk akal dan mengerikan terhadap warga Afghanistan yang tidak bersalah minggu lalu, termasuk di Masjid Khalifa Sahib (hari ini). Serangan ini harus diakhiri. Pelaku harus dibawa ke muka hukum," cuit West.

PBB kembali menegaskan bahwa berdasarkan aturan hukum kemanusiaan internasional, serangan langsung terhadap warga dan infrastruktur sipil - termasuk masjid - dilarang. "Ledakan hari ini... merupakan pukulan menyakitkan lainnya terhadap rakyat Afghanistan, yang terus menghadapi ketidakamanan dan kekerasan yang tidak henti-hentinya," ujar Koordinator Kemanusiaan PBB Untuk Afghanistan Ramiz Alakbarov.

"Merupakan hal yang tidak masuk akal bagi warga sipil untuk menjadi sasaran tanpa pandang bulu ketika mereka melakukan pertemuan sehari-hari untuk berdoa, pergi ke sekolah atau pasar, atau dalam perjalanan untuk bekerja," ujar Alakbarov.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top