Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Seperti Perang Vietnam, Rusia Ulangi Kesalahan Amerika dalam Perang Ukraina

Foto : istimewa

Pasukan AS melewati tembok yang rusak di Hue, selama Serangan Tet di Vietnam, pada 1968.

A   A   A   Pengaturan Font

Yang paling penting, Serangan Tet membuat orang Amerika yang pro-perang tiba-tiba menyadari akal dan tekad musuh, lalu mempertanyakan efisiensi manajemen perang AS. Seperti itulah yang dialami orang-orang Rusia yang pro-perang ketika terjadi serangan balik Ukraina dalam beberapa pekan terakhir.

Sekarang, dalam menanggapi keberhasilan awal musuh, Rusia mengulangi jawaban pemerintahan Johnson untuk pejuang Vietnam Utara, yakni dengan menggelembungkan jumlah pasukan ekspedisi AS, dari 20.000 tentara pada 1963 menjadi 184.000 pada 1965 dan lebih dari setengahjuta pada 1968.

Itu adalah akibat yang terbaik, sebuah gambaran kuantitas yang maksimum dan imajinasi yang minimum. Tak ada yang dilakukan untuk memadamkan semangat musuh, dan lebih banyak pengelakan panggilan wajib militer oleh orang Amerika yang lebih kaya (seperti Donald Trump) dengan menyerahkan pertempuran kepada mereka yang kurang berpendidikan dan miskin.

Itu juga terjadi sekarang di Rusia, baik dalam keputusan para pemimpinnya untuk merekrut 300.000 tentara lagi, maupun tanggapan rakyat terhadap dekrit ini, yang memilih untuk keluar dari Rusia, seperti halnya orang Amerika yang melarikan diri ke Kanada.

"Saat ini rakyat menjadi tak punya semangat lagi terhadap perang yang sedang menjadi urusan para politisi yang akan terus bermandikan api, dan kaum miskin yang akan mati dalam kobaran api," tutupnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top