Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Senegal Juara Piala Afrika

Foto : CHARLY TRIBALLEAU / AFP

Senegal Meraih Gelar Piala Afrika I Para pemain Senegal merayakan trofi kemenangan dalam pertandingan final Piala Afrika (CAN) 2021 antara Senegal melawan Mesir di Stade d’Olembe, Yaounde, Senin (7/2) dini hari WIB. Senegal meraih gelar Piala Afrika untuk kali pertama.

A   A   A   Pengaturan Font

YAOUNDE - Sadio Mane menebus kesalahannya setelah gagal menjaringkan bola dari titik putih di waktu normal dengan mencetak gol menentukan dalam adu penalti saat Senegal mengalahkan Mesir yang dimotori Mohamed Salah 4-2.

Hasil pertandingan yang berlangsung Senin (7/2) dini hari WIB itu memastikan Senegal meraih gelar Piala Afrika untuk kali pertama. Laga harus diputuskan dengan adu penalti setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga akhir babak perpanjangan waktu.

Mane telah melihat Mohamed Abou Gabal menggagalkan penaltinya pada menit ketujuh di Stadion Olembe, Yaounde. Tapi Mesir tidak dapat memanfaatkan itu saat laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu untuk pertandingan keempat berturut-turut di Piala Afrika kali ini.

Salah seharusnya melangkah untuk mengambil penalti kelima Mesir. Tapi dengan upaya Mohamed Abdelmonem membentur tiang dan Mohanad Lasheen memiliki tendangan yang digagalkan oleh Edouard Mendy, Salah tidak mendapatkan kesempatannya. Bintang Liverpool itu hampir menangis saat rekan setimnya di Liverpool, Mane, bersiap untuk melakukan eksekusi yang menentukan.

Setelah dua kekalahan di final sebelumnya, Senegal akhirnya menjadi pemenang Piala Afrika. Sementara Mesir gagal meraih mahkota kontinental kedelapan yang memperpanjang rekor dan juga akan menjadi pertama bagi Salah.

"Itu hanya menunjukkan bahwa jika bekerja keras, jika bertahan, kami akan mendapatkan apa yang kami inginkan," ujar pelatih Senegal Aliou Cisse kepada beIN Sports.

"Saya sangat emosional karena rakyat Senegal menginginkan trofi ini selama 60 tahun," sambungnya.

Abou Gabal, yang dinobatkan sebagai man of the match, mengungkapkan suasana di tim Mesir, dengan mengatakan: "Kami benar-benar kecewa, tetapi itulah sepak bola, Anda menang atau kalah."

Senegal meraih kemenangan dalam upaya kelima dari 11 edisi terakhir yang ditentukan melalui adu penalti.

Mesir telah dua kali memenangkan final yang diselesaikan melalui adu penalti setelah berakhir 0-0. Mereka telah menang dengan cara yang sama dua kali dalam dua pekan terakhir, melawan Pantai Gading dan Kamerun.

Kali ini keberuntungan tidak berpihak kepada mereka. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top