Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Semoga Ini Tanda Wabah Akan Berakhir, Kasus Sembuh Covid-19 di Kaltim Bertambah 2.213 Orang

Foto : Antara/Arumanto

Infografis perkembangan kasus Covid-19 Provinsi Kaltim.

A   A   A   Pengaturan Font

Samarinda - Kasus sembuh dari terpapar Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur masih mendominasi pada update kasus harian Minggu 6 Maret 2022 yakni dengan adanya tambahan sebanyak 2.213 orang sedangkan kasus terkonfirmasi positif bertambah 903 orang.

Juru bicara Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan Balikpapan menyumbangkan kasus kesembuhan tertinggi dengan jumlah 909 orang.

Tambahan kasus sembuh lainnya terjadi di Kutai Kartanegara 329 orang, Samarinda 278 orang, Bontang 249 orang, Berau 160 orang, Kutai Timur 123 orang, Paser 65 orang, Penajam Paser Utara 63 orang, Kutai Barat 35 orang dan Mahakam Ulu 2 orang.

" Angka kesembuhan masih mengungguli kasus positif, meski demikian masyarakat harus tetap waspada mengingat penularan kasus masih terjadi," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda.

Untuk tambahan kasus terkonfirmasi positif lanjut Andi terjadi di Balikpapan 282 orang, Berau 156 orang, Kutai Kartanegara 114 orang, Samarinda 75 orang, Bontang 57 orang, Kutai Timur 54 orang, Paser 43 orang, Penajam Paser Utara 14 orang, Kuta Barat 10orang dan Mahakam Ulu 5 orang.

" Kasus meninggal dunia juga mengalami penambahan sembilan dan menjadikan jumlah keseluruhan kasus meninggal dunia sebanyak 5.572 orang." kata Andi.

Menurut Andi status wilayah di Kaltim belum mengalami perubahan yakni hanya Mahakam Ulu berstatus zona kuning, sedangkan sembilan wilayah Kaltim lainnya masih dalam status zona merah.

" Pasien Covid-19 yang menjalani perawatan terus menurun, saat ini jumlahnya sebanyak 15.604 orang," jelas Andi.

Sebaran pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di Balikpapan 3.657 orang, Samarinda 3.630 orang, Kutai Kartanegara 2.111 orang, Berau 1.734 orang, Kutai Barat 1.367 orang, Bontang 1.319 orang, Kutai Timur 946 orang, Paser 577 orang, Penajam Paser Utara 243 orang dan Mahakam Ulu 20 orang.

Andi mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengabaikan protokol kesehatan dalam melaksanakan kegiatan sehari - hari.

" Perkembangan kasus memang menurun, namun demikian masyarakat harus tetap waspada mengingat angka penularan kasus masih cukup tinggi, tetap jaga kesehatan dan jangan lupa prokes," pesan Andi Muhammad Ishak.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top