Piala Oscar
Semangat Keberagaman Antar "Green Book" Jadi Film Terbaik
Foto : FREDERIC J BROWN/AFP
PERAIH OSCAR - Dari kiri: Rami Malek, aktor terbaik (Bohemian Rhapsody), Olivia Colman, aktris terbaik (The Favourite), Regina King, aktris pendukung terbaik (If Beale Street Could Talk), dan Mahershala Ali, aktor pendukung terbaik (Green Book), berfoto bersama usai meraih Piala Oscar di Los Angeles, California, AS, Minggu waktu setempat atau Senin pagi (25/2) WIB.
LOS ANGLES - Film Green Book meraih Piala Oscar 2019 untuk kategori Film Terbaik pada ajang Academy Awards ke-91 yang dihelat di Dolby Theatre, Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS), Minggu waktu setempat atau Senin pagi (25/2) WIB. Green Book juga meraih penghargaan Aktor Pendukung Terbaik dan Naskah Orisinal Terbaik.
Baca Juga :
Junta Kehilangan Kota Perbatasan
Selain dimainkan dengan premis unik oleh para pemain yang andal, Green Book yang menampilkan tema rasialisme di AS tahun 1960-an ini ternyata ditopang oleh keberagaman dari kru film yang terlibat dalam proses pembuatannya. Mulai dari aktor, produser, hingga kru menjadi bagian dari beberapa orang dengan latar belakang budaya yang berbeda, seperti Mahershala Ali, keturunan Afroamerika yang muslim dan Iqbal Theba, keturunan Pakistan.
Green Book mengisahkan persahabatan antara musisi kulit hitam Don "Doc" Shirley, diperankan oleh Mahershala Ali, dan sopir kulit putihnya, Tony Lip, diperankan Viggo Mortensen, ketika menjelajahi bagian selatan Amerika Serikat. "Kami membuat film ini dengan cinta, kelembutan, dan rasa hormat," kata produser dan sutradara Peter Farrelly.
Baca Juga :
Brazil Kembali Gabung Uni Negara Amerika Selatan
Green Book saat ini masih ditayangkan gedung bioskop di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....
Penulis : AFP
Komentar
()Muat lainnya