Selesaikan Sanksi, LADI Segera Temui WADA di Swiss

JAKARTA - Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) hampir merampungkan persyaratan serta permasalahan tertunda (pending matters) yang menjadi penyebab sanksi WADA. Setelah semuanya siap, LADI segera menemui badan antidoping dunia yang bermarkas di Lausanne, Swiss.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA yang juga merupakan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa pihaknya bahkan mendapat respons positif dalam pertemuan virtual bersama Regional Anti-Doping Organisasi Asia Tenggara (SEARADO), dan WADA, Selasa (30/11).

Selanjutnya, Gugus Tugas bersama LADI akan melaporkan progres tersebut secara langsung kepada WADA pada 8 Desember mendatang.

"Hasil rapat sangat positif. Hampir semua syarat yang diberikan WADA telah dipenuhi LADI," ujar Okto dalam siaran pers yang diterima, Rabu (1/12).

Syarat yang sudah diselesaikan LADI menyangkut susunan pengurus penuh waktu di LADI serta rencana tes doping (TDP) yang meliputi tes di dalam dan luar kompetisi.
Halaman Selanjutnya....