Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Selamat Jalan "Oshin"

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

M

asyarakat yang aktif di depen TVRI, karena belum ada TV lain, mungkin masih ingat serial penuh nilai-nilai kemanusiaan asal Jepang, Oshin. Bocah Oshin sudah harus hidup seperti orang dewasa menjadi budak atau pembantu karena dijual. Tapi dia juga berhasil menanamkan kuatnya daya tahan seorang bocah melewati tantangan hidup yang mestinya untuk orang dewasa itu.

Tapi mungkin banyak yang tidak tahu siapa di balik serial yang tayang di banyak Negara tersebut. Adalah Sugako Hashida yang menjadi penulis skenario drama televisi legendaris asal Jepang Oshin. Dunia baru saja kehilangan dia yang meninggal di usia 95 tahun, Minggu (4/4).

Sugako menderita limfoma di rumahnya di Atami, perfektur Shizuoka. Serial Oshin yang tayang pada 1983 mengisahkan hidup seorang perempuan yang lahir di desa miskin dan menjadi pebisnis supermarket sukses.

Oshin adalah anak yang lahir di keluarga petani miskin Yamagata. Demi memenuhi kebutuhan keluarga, dia ditukar dengan sekarung beras untuk menjadi pembantu. Meski mengalami berbagai cobaan, Oshin gigih berjuang sejak zaman peralihan masa perang era Meiji ke era Showa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top