Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Industri Keuangan

Sektor Asuransi Perlu Perkuat Manajemen Risiko

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong penguatan tata kelola dan manajemen risiko industri asuransi dalam lima tahun terakhir. Kedua hal tersebut dinilai sebagai pilar penting untuk menjaga agar pengelolaan kegiatan perusahaan senantiasa dijalankan secara prudent dan bertanggung jawab.

Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK, Riswinandi, menyatakan kontrol internal yang optimal dan mekanisme check and ballance yang jelas diperlukan untuk memastikan perusahaan asuransi dapat memenuhi janji kepada nasabah sehingga keberlangsungan.

"OJK menemukan beberapa perusahaan asuransi masih belum melakukan kajian memadai terkait valuasi dan prospek pertumbuhan aset di mana dana nasabah diinvestasikan," ungkapnya dalam webinar, Menumbuhkan Kepercayaan Masyarakat kepada Industri Asuransi Jiwa, di Jakarta, Kamis (16/6).

Dalam beberapa kesempatan, OJK juga menemukan dana nasabah diinvestasikan secara terkonsentrasi pada satu pihak tertentu. "Akibat penempatan investasi yang tidak terdiversifikasi secara optimal, kinerja investasi perusahaan akan rentan dipengaruhi fluktuasi yang terjadi di pasar keuangan," katanya.

Dia menyebutkan bahwa hal ini disebabkan oleh pemasaran produk asuransi yang dilakukan secara tidak realistis sehingga perusahaan asuransi melakukan investasi secara agresif. Ke depan, perusahaan asuransi diharapkan menetapkan premi dan cadangan teknis setiap produk berdasarkan data dan asumsi yang kredibel.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top