Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sekolah Jadi Sasaran Utama Sosialisasi Pencegahan Narkoba

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - Badan Narkotika Nasional (BNN) menyebutkan narkotika di Indonesia disalahgunakan oleh para pecandu dalan rentang usia 10-59 tahun. Banyaknya pecandu yang masih berusia sekolah ini membuat lembaga pendidikan menjadi salah satu sasaran utama sosialisasi pencegahan narkoba.

"Kajian tahun 2018, BNN menemukan prevalensi penggunaan narkoba di kalangan pelajar/mahasiswa menujukkan angka 3,2 persen atau sekitar 2.297.492 orang, dihitung dari total jumlah pelajar/mahasiswa tahun 2018 sebanyak 15.440.000 orang," kata Kepala BNN Kota Bandung, Yeni Siti Saodah pada peringatan Hari Antinarkotika Internasional 2019, di Plaza Balaikota Bandung, akhir pekan lalu.

Yeni mengatakan prevalensi penyalahgunaan narkotika di Indonesia terbilang cukup mengkhawatirkan yakni 1,77 persen atau sekitar 3.376.115 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 12 ribu jiwa melayang setiap tahun karena narkoba. Pada kelompok pekerja prevelansi setahun terakhir mencapai 2,1 persen atau setara dengan 1.514.037 orang, dihitung dari total jumlah pekerja formal sebanyak 74.030.000 orang.

"Di Kota Bandung, tahun 2019 ini kami sudah menemukan 81 kasus penyalahgunaan narkoba yang sedang diproses di kepolisian," tambah Yeni.

Peringatan Hari Antinarkotika Internasional 2019 tingkat Kota Bandung berlangsung meriah diikuti berbagai komunitas anak muda, seperti Paskibraka Kota Bandung, komunitas sepeda, dan lain-lain. Acara yang mengangkat tema Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas ini juga diisi dengan pemberian penghargaan kepada sejumlah tokoh. tgh/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top