Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Sekitar 30% Dana "Right Issue" BBRI dari Investor Asing

Foto : ANTARA/Citro Atmoko

Tangkapan layar Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sunarso saat memberikan sambutan dalam pembukaan perdagangan BEI dalam rangka right issue BRI di Jakarta, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - BRI mendapatkan dana sebanyak 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp29 triliun dari investor asing atau foreign buy setelah menggelar right issue dengan nominal terbesar di Asia Tenggara.

Direktur Utama BRI Sunarso dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu (6/10), menyampaikan total nilai rights issue perseroan adalah Rp95,9 triliun dengan rincian Rp55 triliun berupa non-cash karena berbentuk inbreng saham pemerintah di PT Pegadaian (Persero) dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM. Sedangkan Rp41 triliun merupakan dana tunai dari investor.

"Dan lebih menggembirakan lagi, lebih dari 70 persen dari total Rp41 triliun itu atau sekitar 2 miliar dolar AS merupakan dana dari investor asing yang akan memperkuat devisa kita juga. Rights issue BRI ini pun mengalami oversubscribe sampai 1,53 persen dari total 28,2 miliar lembar saham yang diterbitkan," kata Sunarso.

Ia mengatakan kiat sukses right issue tersebut adalah kejelasan visi dan strategi BRI ke depan dengan value proposition dari rights issue, yaitu penguatan ekosistem usaha ultra mikro nasional bersama PNM dan Pegadaian melalui Holding BUMN Ultra Mikro (UMi) sebagai sumber pertumbuhan baru bagi perseroan.

Dia menegaskan hal tersebut mencerminkan komitmen BRI dalam memperkuat core competency di segmen mikro dan UKM secara umum. Dengan menyasar segmen ultra mikro, BRI siap masuk ke segmen bisnis yang lebih kecil dari mikro atau go smaller, namun dengan potensi ekonomi yang sangat besar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top