Sekarang Kloning suara dapat Menggunakan AI

Veritone memasarkan dirinya sebagai "perusahaan AI," sebagian besar pendapatannya tampaknya berasal dari iklan kuno dan lisensi konten.

Seperti yang dijelaskan Steelberg, anak perusahaan periklanannya Veritone One banyak berinvestasi di ruang podcast, dan setiap bulan menempatkan lebih dari 75.000 "integrasi iklan" dengan influencer.

Bagian lain dari firma tersebut, Veritone Licensing, melisensikan video dari sejumlah arsip utama. Ini termasuk arsip yang dimiliki oleh penyiar seperti CBS dan CNN dan organisasi olahraga seperti NCAA dan US Open.

Pengalaman dengan lisensi dan periklanan inilah yang akan memberi Veritone keunggulan dibandingkan startup AI yang hanya berfokus pada teknologi, katanya.

Marvel.AI akan menawarkan dua aliran. Salah satunya akan menjadi model swalayan, di mana siapa pun dapat memilih dari katalog suara yang telah dibuat sebelumnya dan membuat pidato sesuai permintaan.

Steelberg mengatakan akan menjadi "pendekatan tangan putih yang terkelola", di mana pelanggan mengirimkan data pelatihan, dan Veritone akan membuat klon suara hanya untuk mereka.

Model yang dihasilkan akan disimpan di sistem Veritone dan tersedia untuk menghasilkan audio sesuai keinginan klien.

Marvel.AI juga akan berfungsi sebagai pasar, yang memungkinkan pembeli potensial untuk mengajukan permintaan untuk menggunakan suara-suara ini.

Steelberg meyakinkan bahwa permintaan untuk suara-suara ini ada dan model bisnis Veritone siap untuk digunakan. Tetapi satu faktor utama akan menentukan apakah Marvel.AI berhasil.

Ketika ditanya contoh pekerjaan perusahaan, Veritone membagikan tiga klip pendek, masing-masing satu baris. Baris pertama dibacakan oleh Steelberg sendiri, baris kedua oleh tiruan AI-nya, dan baris ketiga oleh suara yang ditukar gender. Anda dapat mendengarkan ketiganya di bawah ini:

Teknologinya bergerak cepat dan Steelberg ingin menekankan bahwa Veritone memiliki sumber daya dan keahlian untuk mengadopsi model pembelajaran mesin baru apa pun yang muncul di tahun-tahun mendatang.

Satu masalah yang ditawarkan Steelberg adalah bagaimana pidato sintetis dapat melemahkan kekuatan dukungan.

Lagi pula, daya tarik dukungan produk bergantung pada keyakinan bahwa selebriti ini atau itu benar-benar menikmati merek sereal / pasta gigi / asuransi jiwa tertentu.

Steelberg menciptakan standar industri untuk pengungkapan semacam nada yang dapat didengar yang diputar sebelum pidato sintetis untuk a) memberi tahu pendengar bahwa itu bukan suara asli, dan b) meyakinkan mereka bahwa pemilik suara mendukung penggunaan ini.

"Ini bukan hanya tentang menghindari konotasi negatif menipu konsumen, tetapi juga ingin mereka yakin bahwa [selebriti ini atau itu] benar-benar menyetujui konten sintetis ini," katanya.