Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sehari Tambah 922 Warga DIY yang Positif, Masihkah Kita Akan Abai?

Foto : Istimewa

Gubernur DIY, Sultan HB X.

A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Pada bulan Mei lalu, penularan Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) rata-rata masih di kisaran di bawah 200 orang per hari. Menginjak Juni angkanya terus naik dan hari ini mencetak rekor tertinggi sebanyak 922 warga dinyatakan positif.

Gubernur DIY Sri Sultan HB X sampai tidak habis pikir dengan abainya masyarakat dalam menaati prokes sehingga kasus Covid-19 di DIY belum ada tanda-tanda akan melandai, apalagi turun.

"Yang selama ini agak sulit adalah bagaimana masyarakat ini lebih punya kesadaran, kemauan, untuk tidak egois, untuk menahan diri kalau tidak perlu tidak meninggalkan rumah," kata Sultan seusai menggelar rapat dengan bupati dan wali kota menanggapi keputusan PPKM Darurat yang diberlakukan di Jawa dan Bali di Kompleks Kepatihan, Jumat (2/7).

Masalah penambahan kasus positif akan membuat tingkat hunian rumah sakit (BOR) meningkat, yang pada gilirannya akan mengancam kemampuan rumah sakit dalam menangani warga yang sakit. Tak hanya yang kena Covid-19 tapi juga warga lain yang membutuhkan pertolongan.

Sementara, penambahan 922 kasus positif di DIY tersebut terbanyak dari Sleman 308 kasus, disusul Jogja 284 kasus, Bantul 200 kasus, Kulonprogo 92 kasus, dan Gunungkidul 38 kasus.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top