Sebanyak Satu dari 11 Orang di Dunia Menderita Kelaparan

ROMA - Organisasi Pangan dan Pertanian PBB atau Food and Agriculture Organization (FAO) dalam sebuah laporan yang dirilis pada hari Rabu (24/7), memperingatkan dunia tidak berada di jalur yang tepat untuk mengakhiri malanutrisi, karena 733 juta orang atau rata-rata satu dari setiap 11 orang menderita kelaparan pada tahun lalu.

Status Ketahanan Pangan dan Gizi di Dunia (The State of Food Security and Nutrition in the World/SOFI) edisi 2024, yang diterbitkan oleh FAO dan empat badan PBB lainnya, memberikan data terbaru perihal gizi dan akses terhadap pangan. Laporan itu menyampaikan dunia mencatatkan kegagalan yang signifikan dalam mewujudkan target nol kelaparan atau zero hunger PBB pada 2030.

"Dunia mengalami kemunduran hingga 15 tahun, dengan tingkat kekurangan gizi yang sebanding dengan angka yang tercatat pada 2008-2009," tulis badan-badan PBB tersebut.

Dikutip dari Antara, mereka menekankan data kelaparan masih tercatat sangat tinggi selama tiga tahun beruntun (sejak peningkatan tajam pada 2020 saat pandemi Covid-19) seiring dengan semakin dalamnya krisis global.

Laporan itu mengakui beberapa kemajuan telah dibuat dalam bidang-bidang tertentu, seperti gangguan pertumbuhan dan perkembangan (stunting) serta pemberian air susu ibu (ASI) eksklusif, namun belum cukup untuk membalikkan tren negatif di bidang-bidang lainnya.
Halaman Selanjutnya....