Satu Tahun Invasi, Rusia Tak Berhenti Menyerang, Ukraina Tak Berhenti Bertahan
Kota di Ukraina yang hancur akibat perang dengan Rusia.
Selama ini, tekanan hanya dilakukan melalui forum formal PBB maupun G20 dan dengan bahasa yang diplomatis. Tekanan langsung ini bisa berupa pernyataan sikap bersama dari negara-negara kekuatan menengah, termasuk Indonesia, dan mengirim delegasi bersama ke Rusia.
Sesudah itu, negara-negara tersebut bisa menawarkan forum perdamaian yang diselenggarakan di wilayah netral, untuk membahas soal jaminan keamanan bagi Ukraina, NATO, Donbas, dan isu sensitif lainnya.
Ini juga bisa menjadi momentum bagi negara kekuatan menengah untuk mengambil peran utama sekaligus memastikan bahwa perundingan tidak hanya menjadi ajang kontestasi negara-negara besar seperti AS, Uni Eropa, Rusia, dan Cina, tapi juga mengakomodasi persepsi negara lain.
Radityo Dharmaputra, Lecturer in Russian and Eastern European Studies, Department of International Relations, Universitas Airlangga, Universitas Airlangga
Artikel ini terbit pertama kali di The Conversation. Baca artikel sumber.
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya