Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Satgas Pangan Jambi Jamin Ketersediaan Sembako Jelang Ramadhan

Foto : ANTARA/Nanang Mairiad

Tim Satgas Pangan Jambi usai menggelar rakor pangan di Mapolda Jambi.

A   A   A   Pengaturan Font

Jambi - Tim Satuan Tugas Pangan Provinsi Jambi menggelar rapat koordinasi (rakor) terpadu dalam rangka menjaga dan menjamin ketersediaan serta stabilisasi harga bahan pangan menjelang Ramadhan dan Lebaran Tahun 2021.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Jambi Agus Sunaryo, di Jambi, Rabu mengatakan rakor ini bertujuan untuk memantau ketersediaan bahan pokok dan keterjangkauan harga di lapangan menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1433 Hijriah.

Untuk ketersediaan bahan pokok strategis tidak ada masalah, semua siap dan cukup, sedangkan harganya juga masih terjangkau.

Agus yang juga PlhKetua Tim Satgas Pangan Provinsi Jambi ini menjelaskan, terdapat beberapa komoditi bahan pokok yang menjadi perhatian dan patut diwaspadai saat ini, yakni cabe rawit, cabe merah, kedelai, kacang tanah, kacang hijau dan minyak goreng.

Mengenai ketersediaan stok beras di Bulog Provinsi Jambi, katanya, kini masih ada 7.800 ton yang diperkirakan cukup hingga empat bulan ke depan. Kemudian, Bulog juga telah menyiapkan stok daging beku, minyak goreng, tepung terigu dan gula untuk antisipasi kelonjakan harga.

"Mudah-mudahan menjelang Ramadhan ini ketersediaan bahan pokok tidak ada masalah dan semoga masyarakat lebih pintar memilih komiditi yang diutamakan untuk dikonsumsi," kata Agus Sunaryo.

Setelah rapat ini, Agus menyampaikan nanti akan diadakan rapat lanjutan bersama pelaku usaha terkait maupun semua pihak untuk membahas ketersediaan barang dan stabilisasi harga menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.

"Nanti kita akan kita panggil pelaku usaha untuk rapat bersama tim Satgas Pangan Provinsi Jambi," kata Agus Sunaryo.

Sementara itu, Kasubdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Jambi AKBP Yuyan Priatmaja mengatakan pelaku usaha mulai dari distributor hingga pelaku retail dikumpulkan terlebih dahulu untuk menjaga ketahanan pangan di Provinsi Jambi.

Namun, jika pelaku usaha sudah diingatkan dan tetap menimbun bahan pokok Polda akan menindak tegaskan akan menindak tegas secara hukum.

"Rakor nanti kita ingatkan pelaku usaha, apabila masih terjadi penimbunan akan kita tindak hukum secara jelas," kata Yuyan.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top