Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pesta Demokrasi -- Tokoh Agama Berkomitmen Sukseskan Pemilu 2024

Santri Harus Hindari Politik Identitas

Foto : antara/Donny Aditra

Hari Santri -- Dua ribu santri dari Ponpes Asshiddiqiyah mengibarkan bendera merah putih sepanjang 780 meter dalam kegiatan apel nasional di kawasan Kebon jeruk, Jakarta, Minggu (22/20). Apel nasional ini dilaksanakan untuk memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh setiap tanggal 22 Oktober.

A   A   A   Pengaturan Font

Selain itu, kata dia, peningkatan kesadaran bagi santri terkait Pemilu aman harus terus ditingkatkan. Ketiga, berpartisipasi menciptakan pemilu yang bersih dengan mencegah terjadinya pelanggaran pemilu yang bersifat prinsipil.

"Saya kira tiga hal itu mereka dapat melakukan, meskipun umumnya itu keterlibatannya bersifat pasif karena mereka sedang dalam pesantren tentu sulit melibatkan mereka secara aktif," katanya.

Ray menilai, aturan juga diperlukan agar pesantren atau pihak terkait bisa mendorong santri menciptakan pemilu demokratis, transparan, partisipatif dan damai. Meski begitu, hal tersebut tidak hanya ditekankan kepada unsur masyarakat dalam hal ini para santri.

Dia menyebut ada tiga unsur yang harus berperan dalam menciptakan pemilu. Tiga unsur tersebut yaitu Penyelenggara memberi kesempatan yang luas, partisipatif, dan edukatif kepada masyarakat dalam hal tahapan pelaksanaan pemilu.

Peserta pemilu, kata dia, juga harus menahan diri agar tidak menimbulkan gejolak di masyarakat khususnya sentimen SARA. Terakhir, pemerintah agar tidak menggunakan kewenangan yang bisa menguntungkan salah satu pihak. "Kalau tiga sektor ini bisa dijaga, saya kira tidak ada alasan untuk masyarakat melakukan praktik kekerasan dan kecurangan. Tinggal penegakan hukum," tandasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara, Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top