Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kelompok Abu Sayyaf

Sandera Nelayan WNI Mohon Dibebaskan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

KOTA KINABALU - Kelompok teroris dari Filipina, Abu Sayyaf, yang menyandera warga Malaysia dan dua nelayan Indonesia, mengancam akan memenggal ketiganya kecuali uang tebusan dibayarkan bagi pembebasan mereka.

Ancaman ini ditayangkan dalam sebuah rekaman video yang beredar dan video itu memperlihatkan salah satu pria Indonesia dengan pisau tertempel di lehernya tengah memohon ke Presiden RI, Joko Widodo, maupun negosiator dari Indonesia untuk membantu pembebasan mereka.

Video berdurasi 30 detik itu diunggah di akun Facebook milik Kim Hundin sekitar jam 5 pagi pada 14 Februari dan tampaknya telah diedit dari durasi yang sebelumnya lebih panjang.

Dua sandera yang terlihat dalam video dengan mata tertutup diyakini warga Indonesia bernama Heri Ardiansyah, 19 tahun, dan Hariadin, 45 tahun, warga Dusun La Bantea, Desa Kalimas, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi.

Keduanya diculik bersama dengan sandera Malaysia bernama Jari Abdulla, 24 tahun, dari kapal pukat ikan mereka yang berpangkalan di perairan Sandakan di Sabah timur, Malaysia, dekat rangkaian Kepulauan Tawi Tawi, Filipina, pada 5 Desember lalu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top