Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Salah dan Kiprah Pemain Afrika di Inggris

Foto : AFP/Adrian DENNIS
A   A   A   Pengaturan Font

Penampilan Mohamed Salah membuatnya menjadi pemain asal Afrika yang paling bersinar di Liga Inggris musim ini. Performa luar biasa bintang Liverpool itu mencapai titik tertinggi baru akhir pekan ini.

Pemain asal Mesir itu mencetak empat gol melawan Watford dan sekali lagi menunjukkan dia menjadi salah satu pemain bintang dari Afrika yang bersinar di Eropa.

Striker berusia 25 tahun itu menambah jumlah gol musimnya menjadi 36 gol di semua kompetisi. Torehan itu setelah dia menjadi pemain Mesir pertama yang mencetak hattrick di Liga Inggris dalam kemenangan Liverpool 5-0 atas Watford di Anfield, Minggu (18/3).

Prestasi itu sangat kontras dengan capaiannya saat masih membela klub asal Swiss, Basel. Salah berulang kali gagal membuang peluangnya untuk mencetak gol. Hal itu membuat media menjulukinya "Si Pembuang Peluang".

Musim debut pemain sayap yang luar biasa setelah bergabung dengan Liverpool dari Roma berlanjut dengan gol di menit keempat, ke-43, ke-77 dan ke-85. Liverpool naik ke posisi ketiga lewat penapilan Salah yang berkelas. Meski demikian dia tetap rendah hati dengan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantunya.

"Saya harus berterima kasih kepada semua orang, tetapi terutama rekan tim saya. Tanpa mereka, saya tidak bisa mencapai angka ini," ujarnya.

Penampilan Salah jauh lebuh mengesankan dibanding dua pemain asal Afrika lainnya di laga Liga Inggris akhir pekan ini. Gelandang Stoke City asal Kamerun Eric Maxim Choupo-Moting datang dari bangku cadangan untuk mencetak gol melawan Everton, tetapi tidak bisa menghindarkan timnya dari kekalahan 1-2.

Choupo-Moting diturunkan pada menit ke-72 dengan Stoke tertinggal 0-1. Dia membuat dampak langsung, mencetak gol di menit ke-77. Tapi gol kelima pemain berusia 28 tahun itu diikuti oleh kemenangan Everton membuat Stoke berada di urutan kedua terakhir klasemen Liga Inggris.

Pemain sayap Crystal Palace asal Pantai Gading Wilfried Zaha menghindari cedera lain dalam kemenangan krusial Palace 2-0 atas Huddersfield. Zaha telah absen sejak awal Februari karena cedera lutut. Dia kembali untuk membantu memberikan kelangsungan hidup bagi Palace saat mereka menang untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua bulan.

Zaha telah melewatkan empat pertandingan Palace sebelumnya yang semuanya berakhir dengan kekalahan. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top