Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PORTOFOLIO

Saham Royal Prima Dicatatkan BEI

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan pencatatan perdana saham PT Royal Prima Tbk dengan kode saham PRIM sebagai emiten ke-13 pada tahun 2018.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat di Jakarta, Selasa (15/5), mengatakan bahwa setelah sahamnya resmi tercatat di BEI perusahaan diharapkan dapat lebih menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) serta memastikan terselenggaranya kepatuhan terhadap peraturan pasar modal.

"Penerapan GCG akan meningkatkan kualitas dan kinerja perusahaan," katanya. Direktur Utama PT Royal Prima Tbk, Tommy Leonard mengatakan aksi korporasi melalui penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) diharapkan dapat mendorong perseroan untuk berkembang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Melalui IPO ini akan ada strategi untuk melanjutkan perjalanan di industri kesehatan," kata dia. Melalui IPO, Royal Prima Tbk memperoleh dana sebesar 975 miliar rupiah, sekitar 46,4 persen dana dari IPO akan digunakan untuk akuisisi rumah sakit baru. Diharapkan dapat memperluas jaringan rumah sakit di Indonesia.

Dan sisa dana IPO akan digunakan untuk membeli peralatan medis serta ekspansi dan renovasi rumah sakit yang telah ada. Saham PRIM bergerak ke level 750 rupiah per saham pada perdagangan perdananya di BEI, naik 50 persen dari harga awal 500 rupiah per saham.

Ant/AR-2

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top